Gubernur Sulbar ABM saat ditemui awak media, Jumat (6/8) di museum dalam kegiatan Festival Kota Tua Majene.
Majene, mandarnews.com – Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Ali Baal Masdar (ABM) mengapresiasi kegiatan Festival Kota Tua Majene yang diselenggarakan Dinas Pariwisata Provinsi Sulbar dan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Budpar) Kabupaten Majene.
Festival Kota Tua Majene ini dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (RI) Sandiaga Uno secara virtual, Jumat (6/8) di ruang pola Kantor Bupati Majene.
ABM memberikan apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Majene serta Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Majene yang memberi dukungan kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar atas terselenggaranya event atau kegiatan Festival Kota Tua Majene.
“Apalagi kegiatan bisa dibuka langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno yang juga turut memberi dukungan langsung dalam menyukseskan kegiatan serta menjadi dorongan meski dalam masa pandemi Covid-19 agar kita bisa tetap kreatif dalam bekerja,” ucap ABM saat mengunjungi Museum Majene, Jumat (6/8) yang juga bagian rangkaian kegiatan Festival Kota Tua.
Menurutnya, Pemprov juga senang karena masyarakat Majene bisa lebih kreatif dalam melakukan sesuatu.
“Apalagi masyarakat Majene juga terbina sehingga apa yang ada dijalankan dengan baik,” kata ABM.
Ia pun berharap, dengan adanya kegiatan tersebut dan setelah selesainya pandemi Covid-19 nantinya dapat mengundang wisatawan, baik lokal maupun mancanegara untuk datang di Majene.
“Juga diharapkan agar masyarakat bisa terus kreatif dan membantu pemerintah untuk memulihkan ekonomi pasca pandemi,” ujar ABM.
Sementara Wakil Bupati Majene Arismunandar Kalma mengatakan, dengan dilaksanakannya Festival Kota Tua Majene, nantinya Majene bisa dikenal secara luas oleh masyarakat, baik di Sulbar maupun secara nasional. Meski harus mempromosikan dengan metode secara virtual karena saat ini masih dalam suasana pandemi Covid-19.
“Jadi, meski masih dalam suasana pandemi tapi tidak mengurangi semangat kami dalam mempromosikan budaya dan pariwisata yang ada di Kota Majene,” ucap Aris.
Ia berharap, dengan adanya Festival Kota Tua Majene dapat mengingatkan kembali masyarakat dan pemerintah tentang adanya budaya-budaya di Majene.
Festival Kota Tua Majene merupakan rangkaian kegiatan Hari Jadi Majene ke-476 yang jatuh pada 15 Agustus 2021 nantinya.
Sebelum festival, acara terlebih dahulu dibuka dengan kegiatan pentas seni secara protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Festival Kota Tua Majene dipusatkan di Museum Majene. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia