Penyerahan bendera IKA Smansa Majene dari Wakil Bupati Majene kepada Ketua IKA Smansa Majene terpilih dalam pengukuhan pengurus IKA Smansa periode 2022 – 2025, Minggu (18/9) di Aula Tammajarra BPMP Sulbar.
Majene, mandarnews.com – Pengurus Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SMA Negeri 165 atau 1 (Smansa) Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), periode 2022-2026 resmi dikukuhkan.
Kegiatan yang dihadiri dan dikukuhkan langsung oleh Wakil Bupati (Wabup) Majene Arismunandar dilaksanakan di Aula Tammajarra Badan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Sulbar, Minggu (18/9).
Selain Wabup, prosesi pengukuhan juga dihadiri unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), seperti Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Majene Salmawati Djamado, beberapa guru, serta ratusan alumni lintas angkatan sejak angkatan 1979 hingga 2020.
Ketua IKA SMA Negeri 1 Majene terpilih Dr. Muhammad Idris DP, M.Si dalam sambutannya mengatakan, pengukuhan pengurus IKA sudah lama direncanakan, tetapi selalu molor. Namun, hari ini alhamdulillah bisa diwujudkan.
“Atas nama jajaran pengurus IKA, saya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Wakil Bupati Majene dan seluruh jajaran kepala dinas yang telah memberikan dukungan kegiatan hari ini. Terus terang, pada pengukuhan hari ini saya agak kurang percaya diri, merasa ada beban begitu besar dengan jabatan baru ini. Kalau di jabatan ASN lumayan banyak, setelah dilantik, mungkin akan tanggung jawab yang lebih lagi selaku ketua alumni,” ujar Idris yang juga Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulbar.
Menurut Idris, kepengurusan IKA Smansa Majene kali ini merupakan kepengurusan yang ketiga kalinya, pertama kali pada Ketua IKA Arifuddin Katta dan yang kedua kalinya pada Bupati Majene sebelumnya, yakni almarhum Fahmi Massiara.
“Tentu saja, gelombang ketiga ini banyak tantangannya, karena mungkin ada keberhasilan yang dicapai IKA sebelumnya. Tetapi kalaupun ini menjadi tugas yang berat tentu saja kita bersama-sama dan tidak akan sulit mewujudkan harapan IKA ke depan. Kalau saya sederhanakan, IKA ini harus menjadi motor penguat SMA 1 Majene, misalnya kalau SMA 1 deadline atau menurun maka tanggung jawab kita harus hadir,” tandas Idris.
Ia juga berharap, ke depan kepengurusan IKA Smansa 1 Majene bisa berkontribusi aktif untuk pembangunan Kabupaten Majene, khususnya di bidang pendidikan. Bahkan, Idris berharap kepada para alumni SMA Negeri 1 Majene untuk dapat menjadi salah satu potensi di Majene.
“Ada beberapa program IKA ke depan yang menjadi prioritas, antara lain stunting yang pada saat ini Sulbar pada posisi kedua, kemudian perkawinan dini dan anak tidak sekolah (ATS), termasuk juga pengentasan kemiskinan,” ujar Idris.
Sementara itu, Wabup Majene Arismunandar dalam sambutannya menyampaikan, keberadaan pengurus IKA SMA Negeri 1 Majene sebagai organisasi perkumpulan para alumni diharapkan dapat menjadi bagian penting dalam rangka pembinaan kemasyarakatan dan menjadi wadah konsolidasi penguatan untuk kepentingan mengembangkan dan memajukan daerah.
“Kami selaku pemerintah mengajak para alumni memberikan kontribusi dan mengambil peran dalam pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Majene. Karena dalam pelaksanaan pembangunan, diharapkan tidak hanya menjadi tanggungjawab dari pemerintah saja, namun seluruh komponen harus dilibatkan,” ungkap Aris.
Ia juga menilai, para pengurus IKA SMA Negeri 1 Majene dikenal dengan kualitasnya yang mumpuni, dengan sebaran alumni yang memiliki posisi strategis, baik di pemerintahan maupun di jabatan-jabatan sektor publik lainnya.
”Olehnya itu, kami mengajak untuk bersama-sama berbuat dengan memaksimalkan sumber daya dengan berbagai inovasi dan terobosan untuk Majene yang lebih maju dan sejahtera. Kami juga berharap IKA senantiasa memberikan dukungan kepada pemerintah dan memberikan masukan agar jajaran pemerintah daerah dapat memberikan yang terbaik dalam pembangunan Majene,” tutup Aris.
(Mutawakkir/Rls)
Editor: Ilma