Petani Kabupaten Majene mendapatkan bantuan dari Kementerian Pertanian puluhan alat pertanian guna menyukseskan program pemerintah yaitu swasembada pangan, Jumat (9/10/2015).
Alat pertanian yang didapatkan petani Majene tiba di Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kabupaten Majene berupa traktor tangan 10 unit, alat tanam otomatis (transplanter) 11 unit dan traktor roda empat 1 unit.
Kepala Distanak, Iskadar Muri mengatakan, bantuan dari pusat ini tidak terbagi rata disemua kecamatan di Majene. Pasalnya, bantuan ini diperuntukkan bagi petani padi agar proses penggarapan lahan dan penanaman padi tidak memakan waktu lama.
"Tentu tidak semua kecamatan dapat contoh Banggae kan tidak mungkin karena tidak ada sawahnya, yang dapat itu Sendana, Tubo, Malunda dan Ulumanda," kata Iskadar.
Sebelum memberikan bantuan kepada kelompok tani, Kabupaten Majene melakukan verifikasi yang disebut calon petani calon lokasi (CPCL).
"Biar ada lokasi kalau tidak ada petani itu tidak bisa, begitupun sebaliknya," kata Iskdandar.
Iskandar menambahkan bahwa yang berhak menerima bantuan alat pertanian ini adalah keompok tani yang memiliki SK Bupati Majene. Selain itu, Iskandar mengakui bahwa ini baru kali ini mendapatkan bantuan alat pertanian berupa traktor tangan, alat tanam otomatis dan traktor roda 4.
"Ini sangat membantu petani dalam menanam secara cepat tanpa menggunakan alat seadanya lagi yang dapat memakan waktu yang lama," kata Iskandar. (Irwan)