
Salah satu mobil yang diseruduk bus dengan kecepatan tinggi.
Majene, mandarnews.com – Kecelakaan lalu lintas (lakalantas) terjadi di trans Sulawesi lintas barat, tepatnya di Rangas-Palipi Soreang, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene, Sabtu sekira pukul 04:00 Wita subuh.
Kecelakaan ini melibatkan satu unit bus, satu unit truk, dan empat minibus.
Jamli, warga Kecamatan Sendana, salah satu korban dalam lakalantas menjelaskan, awalnya sekitar lima mobil dari arah Makassar menuju Mamuju menunggu antrian untuk melalui salah satu titik jalan rusak yang ada di Rangas.
Tiba-tiba dengan kecepatan tinggi, datang sebuah bus dengan arah yang sama menabrak mobil pikap yang ia kendarai membuat mobil milik Jamli ini terpental dan hampir masuk jurang.
“Kebetulan saya yang ditabrak pertama dan saya perhatikan bus ini betul-betul kencang, tapi saya tidak bisa menghindari sepenuhnya makanya hanya bagian sisi samping kanan mobil yang ditabrak. Saya rem tangan makanya mobil terpental ke bahu jalan dan hampir masuk jurang,” jelas Jamli di tempat kejadian perkara (TKP).
Setelah itu, bus kembali menabrak mobil yang ada di depan pikap, yakni sebuah minibus Avanza yang membuatnya rusak parah karena terhimpit dua mobil, yakni bus di belakang dan satu unit truk di depannya.
“Kemudian truk yang ada di depan Avanza ini juga menabrak salah satu mobil di depannya, yakni satu unit mobil Grandmax, begitu pun dengan mobil yang ada di depan mobil Grandmax,” ujar Jamli.
Akibat kejadian ini, empat mobil dan satu bus mengalami kerusakan, dua di antaranya mengalami rusak parah. Sementara satu mobil lainnya tidak apa-apa.
“Kemungkinan sopir bus mengantuk sehingga tidak memperhatikan mobil di depannya, apalagi ada jalan rusak di situ,” kata Jamli.
Satuan Lantas Kepolisian Resor (Polres) Majene melalui Kepala Unit (Kanit) Lakalantas Aipda Arwin yang langsung berada di TKP membenarkan hal tersebut.
Aipda Arwin menyampaikan, saat ini pihaknya memanggil saksi dan seluruh sopir mobil, begitu pun dengan sopir bus.
“Kami akan lakukan dulu pemeriksaan dan pengambilan keterangan dari sopir,” sebut Aipda Arwin.
Sat Lantas Polres Majene juga membawa kendaraan yang terlibat dalam lakalantas ini.
Beruntung karena dalam lakalantas ini tidak ada korban jiwa. Hanya saja salah satu penumpang minibus dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) karena mengalami luka-luka. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia