Wagub Enny Angraeny di tengah suasana peringatan HJM ke 473
Majene, mandarnews.com – Dalam perhelatan akbar Hari jadi Majene yang ke 473, Ketua DPRD Majene, Darmansyah, mengulas tanggal 15 yang disepakati sebagai Hari Jadi Majene. Tanggal itu adalah merupakan simbol kejayaan Majene di masa lalu yang menjadi ibukota Afdelling Mandar yang meliputi onder afdelling Mamasa, Polewali, Majene, dan Mamuju dan kota Majene lah yang merupakan kota yang paling berpengaruh pada masa itu.
Majene ditetapkan sebagai ibukota di jazirah Mandar oleh Pemerintah Hindia Belanda menjadi bukti bahwa Majene daerah yang paling terdepan pada masa kejayaannya, sebab kabupaten Majene menjadi pusat pemerintahan, pendidikan dan perekonomian yang sangat maju di masa pemerintahan Hindia Belanda,” kata Darmansyah yang juga budyawan Mandar ini, dalam pidatonya.
Perayaan Hari Ulang Tahun Majene ke 473, Pemerintah Majene pun memberikan penghargaan kepada seluruh mantan Bupati dan Wakil Bupati Majene sebagai bentuk terimakasih Pemerintah Daerah atas jasa dan baktinya untuk rakyat serta membangun Kabupaten Majene selama mengabdi.
Acara yang diselenggarakan di Pendopo Rumah Jabatan Bupati juga dihadiri wakil Gubernur Angraeni Anwar dan sejumlah pejabat daerah diantaranya anggota DPRD, DPR Provinsi, DPR RI, Kepala Desa, serta jajaran Kepala OPD Kabupaten Majene beserta Tokoh Adat.(Ichie)