Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar (ABM) (peci putih)
Matakali, mandarnews.com – Tepat hari Rabu (29/5/2019), Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Ali Baal Masdar (ABM) memeringati hari ulang tahunnya yang ke-59.
Syukuran sekaligus buka puasa bersama pun digelar oleh ABM di kediamannya bersama keluarga dan masyarakat.
“Usia 59 bukan alasan untuk kita tidak berprestasi, tidak berbuat. Usia 59 adalah usia yang cukup mapan, mudah-mudahan ada kearifan di dalamnya dan bisa lebih berprestasi terhadap masyarakat Sulbar,” ujar ABM kepada awak media.
Ia berharap, bisa semakin kompak dan jajaran Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar bisa mengerti pentingnya ada perubahan.
“Apalagi dengan ditopang oleh Sekprov yang bagus, Pak Idris, insya Allah kita akan semakin maju,” kata ABM.
Menyikapi sorotan yang didapatkan selama menjadi Gubernur Sulbar, ABM menganggapnya sebagai dorongan.
“Kalau tidak ada sorotan, demo-demo itu, kerja kita tidak akan cepat. Ini hal yang bagus tapi saya harap bisa berkontribusi besar,” sebut ABM.
Terkait Sulbar yang menjadi salah satu nominasi calon ibu kota baru, ABM berucap, akan menerima segala keputusan pemerintah dalam hal ini Presiden.
“Kami para Gubernur sudah sepakat untuk membangun Indonesia. Potensi Sulbar jika dibutuhkan di mana sj akan dikerahkan ke sana,” tukas ABM.
Sementara itu, istri ABM sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Hj. Andi Ruskati Ali Baal mengaku bersyukur atas hari ulang tahun ABM yang ke-59.
“Mudah-mudahan panjang umur, semua kegiatannya dilancarkan, menjadi bapak yang menyayangi keluarga dan masyarakat,” harap Hj. A. Ruskati.
Sebagai pemimpin Sulbar, lanjutnya, diharapkan rakyat selalu mencintainya dan ABM juga selalu mencintai rakyatnya.
Andi Ian Rusali, anak ABM pun tak lupa mengucapkan selamat ulang tahun untuk ABM yang telah merawat keluarga.
“Tetap amanah dalam menjalankan pemerintahan, tetap sehat. Kita keluarga selalu mensupport, tetap sederhana, dan baik terhadap masyarakat Sulbar,” tutur A. Ian Rusali.
Ia menambahkan, apapun yang ABM lakukan akan menjadi contoh bagi masyarakat Sulbar karena ABM adalah bapak dari masyarakat Sulbar.
Sementara itu, Sekprov Sulbar, Muhammad Idris menuturkan, tidak mudah menjadi gubernur yang bisa merakyat dan memiliki karakter gubernur.
“Beliau adalah orang pertama yang mengenyam S2 di eranya, orang yang membangun karakter dari pendidikan, dan orang dengan kapasitas seperti itu adalah orang langka di Sulbar. Orang seperti Gubernurlah yang dicari saat ini dan seterusnya,” beber Muhammad Idris.
Menurutnya, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Provinsi Sulbar memiliki kekurangan, tapi yang luar biasa, dengan karakter yang dimiliki, ABM tidak pernah mentaktis OPD tersebut.
Reporter : Ilma Amelia