Penutupan kegiatan pembinaan kreatifitas siswa MC2 yang digelar oleh OSIS SMA Negeri 1 Majene, Senin (29/3).
Majene, mandarnews.com – Bupati Majene Lukman menutup langsung pelaksanaan kegiatan pembinaan kreativitas siswa yang digelar oleh Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Majene, Senin (29/3).
Kegiatan pembinaan kreativitas siswa yang diberi tema “Malaqbi Creatifities Competition (MC2)” mempertandingkan beberapa lomba kesiswaan yang diikuti 113 siswa dari Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) se-Kabupaten Majene dan Polewali Mandar (Polman).
Beberapa lomba yang dilaksanakan secara virtual maupun langsung adalah olimpiade matematika, fisika, kimia, biologi, geografi, ekonomi, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK), pidato Bahasa Inggris, tari kreasi, menyanyi solo, baca puisi, tilawah, esai, desain poster, serta monolog atau swacakap.
Kepala Sekolah SMAN 1 Majene Muliadi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari program sekolah yang dulu disebut Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) namun dibuat lebih modern dengan nama MC2.
“Sekolah yang aktif melakukan pembelajaran adalah SMAN 1 Majene dan ini diakui oleh Dinas Pendidikan Sulawesi Barat (Sulbar), baik itu melalui daring maupun luring. Kami dari pihak sekolah menyampaikan terima kasih dan mohon maaf bila dalam pelaksanaan acara ini terdapat kekurangan tapi jelas pelaksanaan tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19,” sebut Muliadi dalam sambutan.
Di tempat yang sama, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Sulbar Roslina berbangga dan salut atas apa yang telah dilakukan oleh anak-anak OSIS SMAN 1 Majene juga kepada Kepala Sekolah dan guru-guru yang telah membuat kegiatan luar biasa tersebut.
Bupati Majene Lukman yang menutup secara langsung kegiatan menyampaikan, MC2 adalah rumusan yang menjadi kesetaraan antara energi dengan massa, artinya untuk mendapatkan massa yang banyak harus mendapatkan energi yang banyak dan untuk mendapatkan prestasi yang banyak perlunya energi, kreativitas, pikiran, dan waktu yang banyak pula.
“Saya berharap kegiatan MC2 ini dapat dipertahankan dan kedepannya lebih ditingkatkan lagi,” kata Lukman yang juga merupakan alumni SMAN 1 Majene angkatan 1986 tersebut.
Ia juga mengharapkan agar pihak sekolah mempertahankan dan lebih ditingkatkan lagi kedepan karena sekarang zamannya kompetensi.
“Kita harus dapat beradaptasi dengan keadaan dewasa ini dan dapat menyesuaikan zaman agar kita tidak ketinggalan kereta kedepannya. Sebagai sekolah yang terbaik harus kita rawat dan bina secara terus menerus oleh kita semua, termasuk Bupati itu sendiri,” jelas Lukman.
Ia menyampaikan, yang berperan dalam kegiatan ini adalah anak OSIS yang luar biasa.
“Merekalah yang mengendalikan semua kegiatan MC2. Inilah wajah SMAN 1 Majene yang bangunannya kecil tapi sumber daya manusianya luar biasa, siswa-siswinya bukan hanya diajarkan kecerdasan intelektual namun juga kecerdasan emosional. Mudah-mudahan SMAN 1 Majene selalu menjadi pelopor dalam berbagai kegiatan dan aktivitas dalam dunia pendidikan serta kelak akan menjadi salah satu sekolah penggerak di Sulbar,” ujar Lukman.
Sekolah yang memperoleh juara umum I dalam kegiatan ini adalah SMPN 3 Majene, juara umum II SMPN 2 Majene, dan juara umum III SMPN 5 Majene.
Dari kegiatan ini, SMPN 3 Majene berhak menerima sejumlah penghargaan dan memperoleh piala bergilir Bupati Majene. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia