Jakarta, mandarnews.com – Kabar mengejutkan datang dari salah satu presenter ternama Metro TV, Najwa Shihab. Program Mata Najwa Metro TV yang dipandu Najwa Shihab itu akan berhenti tayang bulan Agustus 2017 ini. Kabar itu disampaikan lewat akun instagramnya, @najwashihab.
Hal itu membuat dua eks tamu Mata Najwa yang berasal dari Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar) merasa kehilangan dan sedih. Keduanya adalah penggiat literasi, Muhammad Ridwan Alimuddin dan Anggota DPD RI daerah pemilihan (dapil) Sulbar, Muhammad Asri Anas.
“Kalau betul Mata Najwa tidak ada lagi, saya merasa sangat kehilangan. Program Mata Najwa banyak memberi pencerahan dan wawasan. Melihat dan mendengar proses wawancara juga memberi pelajaran, khususnya bagi saya sebagai jurnalis. Pertanyaan mbak Najwa cerdas-cerdas. Dan diakhir, saat mbak Najwa membaca catatannya, itu sangat memukau,” kata Ridwan via Whasapp, Selasa 8 Agustus 2017.
Menurut Ridwan, program Mata Najwa itu sangat menginsipirasi. Apalagi tahun lalu, Ridwan bersama sejumlah penggiat literasi di Indonesia jadi bintang tamu diacara Mata Najwa dengan tema “Tak Sekedar Membaca”.
“Gerakan literasi yang kami lakukan diapresiasi Mata Najwa, khususnya mbak Najwa. Sebagai Duta Baca, mbak Najwa juga menggunakan Mata Najwa mempromosikan gerakan literasi, kecintaan terhadap buku,” ujar Ridwan yang juga Ketua AJI Kota Mandar ini.
Punggawa Nusa Pustaka Pambusuang ini mengaku merasa kehilangan jika kabar tersebut benar akan terjadi. Menurutnya, Mata Nakwa akan tutup pada masa keemasannya.
“Nah kalau Mata Najwa, dia berhenti dimasa keemasannya. Istilahnya khusnul khatimah,” jelasnya.
Sementara itu, Asri Anas pun demikian. Eks tamu Mata Najwa tahun lalu saat kisruh di DPD RI ini juga sedih bahkan sangat menyayangkan.
“Programnya bagus, saya kok heran bisa berhenti.Mata Najwa program inspiratif yang bisa menggali sisi-sisi yang tidak diungkapkan oleh berita normatif. Saya sedih mendengar akan berhenti,” kata Asri Anas. (Irwan Fals)
Berikut pernyataan lengkap Najwa Shihab di akun instagram @najwashihab :
“Eksklusif Bersama Novel Baswedan” menjadi episode live terakhir Mata Najwa. Sudah 7 tahun Mata Najwa mengudara. Sejak episode perdana “Dunia dalam Kotak Ajaib” yang tayang pada 25 November 2009 hingga wawancara eksklusif Novel Baswedan pada 26 Juli 2017, total sudah 511 episode Mata Najwa.
Selama tiga pekan ke depan, Mata Najwa akan menghadirkan kolase berbagai episode lama yang kami anggap penting dan berharga. Pada pengujung Agustus, Mata Najwa akan tiba pada episode final: “Catatan Tanpa Titik”.
Namun Agustus bukan hanya menjadi yang terakhir bagi Mata Najwa saja. Menjadi reporter Metro TV pada bulan Agustus 2000, perjalanan saya bersama Metro TV juga akan berakhir pada bulan yang sama. Ini adalah Agustus penghabisan.
Tujuh belas tahun bukan waktu yang singkat. Rasa bangga menjadi reporter pertama Metro TV, sebagai pemilik kode reporter 01 dalam istilah teman-teman di Kedoya, sampai kapan pun tak akan luntur. Rangkaian perjalanan saya sebagai reporter sebuah TV berita pertama di tanah air terekam dalam, membuat kehidupan jauh lebih kaya serta menjadi bekal berharga untuk terus berkarya sebagai jurnalis.
Terima kasih tiada tara pada keluarga besar Metro TV. Juga kepada semua pihak yang telah bermitra dan mendukung, terutama pemirsa yang selama ini menemani saya dan Mata Najwa.
Salam,
Najwa Shihab