
Aliansi mahasiswa adan warga menyegel aktivitas reklamasi di Cilallang. Foto : Mutawakkir Putra
Majene, mandarnews.com – Reklamasi yang dilakukan Pemkab Majene di wilayah pantai Pacitan (Pangaliali – Cilallang – Tanangan) menuai aksi penolakan. Massa yang mengatasnamakan aliansi mahasiswa dan warga mendatangi kantor Bupati Majene, Ju’mat (23/8). Mereka menuntut pembatalan reklamasi di wilayah Pacitan.
Massa aksi dengan berjalan kaki meninggalkan posko mereka di Cilallang sekitar pukul 14.30 wita menuju kantor Bupati Majene yang jaraknya sekitar 1 kilometer. Mereka berjalan sambil meneriakkan yel yel “tolak, tolak, tolak reklamasi, tolak reklamasi sekarang juga”. Mereka membawa spanduk bertemakan penolakan reklamasi. Aksi ini dikoordinir oleh Muchlis. Mereka anggap proyek reklamasi tidak pro terhadap nelayan.
Tiba di halaman upacara kantor Bupati Majene, mereka masih menyampaikan aspirasi. Salah satu peserta aksi dari unsur nelayan, Ridwan, turut menyampaikan keluhannya.
“Selama proyek reklamasi berjalan, kaki kami sering ditusuki batu – batu yang berada di proyek reklamasi, belum juga kami mencari ikan harus melewati lebih 100 mil dari bibir pantai, kami harus pergi ke Kendari, Bulukumba sampai Donggala untuk mencari ikan, karena ikan – ikan yang ada di perairan Majene sudah sedikit,” keluh Ridwan.
Aksi teaterikal juga dilakukan dengan meyiram bunga terhadap replika kapal – kapal nelayan yang dibuat dari kertas serta papan. Menurut Mukhlis, teaterikal menunjukkan bahwa pemerintah kabupaten mati dalam hal kepedulian terhadap rakyat nelayan, khususnya yang ada di wilayah reklamasi.
Massa aksi kemudian disambut oleh asisten II Setdakab Majene, Jazuli Muchtar karena Bupati dan Wabup tidak berada di tempat. Di tempat ini, massa aksi meminta agar diadakan dialog antara pemkab Majene dan massa aksi.
Jazuli kemudian memanggil kepala organisasi perangkat daerah terkait. Lalu mempersilahkan massa aksi memasuki salah satu ruang rapat di kantor bupati. Sempat terjadi negosiasi karena pihak Pemkab hanya meminta perwakilan massa saja yang masuk ruangan.