Penyambutan meriah para atlet Taekwondo Majene. Turut hadir Bupati Majene dan Kadisdikpora dama mengarak Piala, Jumat (11/11/2022).
Majene, mandarnews.com – Tiga Belas (13) Atlet Taekwondo asal Kabupaten Majene, berhasil mengharumkan nama daerah dan Provinsi Sulawesi Barat di tingkat nasional karena berhasil keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Piala Ketua Umum Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Nasional Hayono Isman, yang dilaksanakan di Jakarta 5 – 6 November.
Indonesia Taekwondo Fun (ITF) Pengurus Cabang (Pengcab) Kabupaten Majene berhasil mengumpulkan 11 Medali yaitu 4 Medali emas, 3 Perak dan 4 Perunggu. Serta mendapatkan 15 poin pada kategori Junior sehingga keluar sebagai juara umum.
Atas keberhasilan tersebut Pemerintah Kabupaten Majene memberikan penyambutan yang meriah kepada para atlet.
Dimulai dari masuk ke Perbatasan Polman – Majene di lingkungan Lutang hingga ke Kantor Bupati. Dan disepanjang jalan, ratusan siswa siswi SD, SMP, SMA nampak antusias sambil membawa bendera.
Ketua Tim Official Taekwondo Majene Ansar Malik berterima kasih kepada Pemda Majene yang sejak awal keberangkatan dan tiba di Jakarta, mendapat fasilitas yang cukup.
Ia berharap, untuk kejurnas selanjutnya di Bandung, Pemda Majene akan kembali membantu para atlet untuk dapat berprestasi kembali.
“Ini berkat kerja keras dan latihan yang tekun dari para atlet kita, saya sangat bangga karena sudah 10 tahun saya menjadi ketua ini baru pertama kali mendapat juara umum di tingkat nasional. Mudah-mudahan bisa kami pertahankan lagi,” ujarnya.
Bupati Majene Andi Achmad Syukri yang menjemput langsung para atlet dan tim official di perbatasan mengaku bangga dan bahagia atas pencapaian tersebut.
Ia juga berkomitmen akan tetap mendukung para atlet di kejuaraan selanjutnya.
“Ini prestasi yang sangat membanggakan, atlet-atlet Majene bisa membawa nama daerah dan Sulbar ke pentas nasional. Insya Allah kami akan fasilitasi kembali di Kejurnas mendatang,” pungkasnya.
Pelatih Taekwondo Majene, Gani menyampaikan bahwa meskipun perolehan medali dari Kab Majene dalam hal ini Sulbar tidak begitu banyak, namun penentuan juara umum tidak tergantung dari banyaknya medali melainkan dari poin. Taekwondo mendapat 15 poin dalam perhitungan poin kategori Junior.
“Jadi penentuan juara umum tidak tergantung dari perolehan medali. Karena ada kategori Pra Junior dan ada kategori Junior. Sementara yang diambil poinnya adalah kategori Junior,” kata Gani.
Ia sendiri mengaku awalnya tidak percaya jika timnya akan keluar sebagai juara umum. Namun, pada saat itu, pantia memanggilnya untuk membawa pulang Piala.
“Saya juga tidak percaya Majene bakal keluar sebagai juara umum. Karena banyak daerah lain yang memperoleh banyak medali. Hanya saja, panitia menjelaskan bahwa yang menjadi penentu adalah poin. Sementara yang diberi poin adalah kategori Junior saja,” tutupnya.
Turut hadir dalam penyambutan tersebut Sekretaris Daerah (Sekda) Majene Ardiansyah, para staf ahli, asisten Setda, pimpinan OPD dan para kepala sekolah dan orang tua atlet.
(Mutawakkir Saputra)