Proses pencarian korban.
Mamuju, mandarnews.com – Badan Search and Rescue (SAR) Nasional (Basarnas) Mamuju kembali melanjutkan operasi pencarian hari kelima terhadap Umar (40), warga Desa Papalang yang diduga hanyut di Sungai Palapi Desa Belang-belang, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, yang hilang sejak Kamis (11/4) lalu.
Pada pukul 07.00 WITA, Basarnas Mamuju bergerak melaksanakan operasi pencarian dengan mengerahkan tiga alat yang terdiri dari rubber boat, sea raider, dan rigit inflatable boat (RIB) untuk menyisir area di sekitar Pelabuhan Belang-belang.
Upaya pencarian korban dilakukan sejauh lebih dari dua kilometer arah barat laut dari lokasi kejadian.
Search and Rescue Unit (SRU) dibagi menjadi tiga dengan memaksimalkan sisa hari pencarian sesuai standar operasional instansi Basarnas, yaitu selama tujuh hari, dengan menyebar personel secara pararel untuk melakukan pencarian di kawasan perairan depan muara Sungai Palapi.
SRU I rubber boat dan SRU II sea raider menyisir di sekitar area muara dan sepanjang kawasan ekologi tanaman bakau sampai ke pesisir Tanjung Belang-belang.
Sementara SRU RIB menyisir ke Pulau Taimanu dan perairan Bakengkeng.
Namun, sampai pukul 17.00 WITA hari ini, tim penyelamat masih belum menemukan korban, pencarian masih nihil.
Komandan Tim Rescue Agung Hutomo menyampaikan, hingga sore hari, operasi SAR yang dilakukan belum membuahkan hasil dengan menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
(Mutawakkir/rls)