Bupati Mamuju, Habsi Wahid (kanan baju putih)
Mamuju, mandarnews.com – Bupati Mamuju, Habsi Wahid, memastikan stok pangan selama Ramadan hingga Idul Fitri bakal aman.
Menurut Habsi, hal ini dapat dipastikan setelah Dinas Perdagangan Kabupaten Mamuju melakukan pengecekan ke pasar-pasar.
“Stok pangan kita aman sampai lebaran nanti, meskipun harga cukup fluktuatif tetapi tidak akan mengakibatkan inflasi yang tinggi” ujar Habsi kepada awak media di Aula Kantor Bupati Mamuju, Kamis (23/5/2019).
Dari harga sembilan bahan pokok (sembako) yang dirilis oleh Dinas Perdagangan Kabupaten Mamuju, menunjukkan bahwa harga beras tidak mengalami kenaikan di kisaran harga Rp.9.000-Rp.12.000/kg, gula pasir Rp.12.000/kg, gula merah Rp.16.000/kg, bawang merah Rp.16.000-Rp.17.000/kg, daging sapi Rp.120.000/kg, dan daging ayam Rp.65.000-Rp.75.000/kg.
Sementara harga telur yang sempat menyentuh angka Rp.1.500/butir di awal Ramadan, kini kembali turun menjadi Rp.1.450, sedangkan harga susu, mentega, tepung terigu, masih stabil.
Komoditi cabe merah mengalami kenaikan dari harga Rp. 30.000/kg menjadi Rp.35.000/kg, sementara bawang putih yang sempat mencapai harga Rp.60.000/kg, kini turun menjadi Rp.40.000/kg.
“Pasokan BBM hingga Idul Fitri tetap stabil, sedangkan LPG 3 kg yang langka di awal Ramadan kini perlahan stabil,” kata Habsi.
Adapun imbauan Bupati Mamuju agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak menggunakan LPG 3 kg sesuai dirasakan cukup efektif untuk mengurangi kelangkaan LPG 3 kg.
Habsi juga mengimbau masyarakat Mamuju untuk tidak khawatir mengenai ketersediaan pangan selama Ramadan hingga Idul Fitri, sehingga ia berharap masyarakat dapat melaksanakan ibadah dengan baik. (Sugiarto)
Editor : Ilma Amelia