Sumber foto : Humas
Majene, mandarnews.com – Bupati Majene, Fahmi Massiara dan Wakapolres Majene, Kompol Muh. Arif melakukan penandatangan nota kesepahaman, Memorandum of Understanding (MoU) di Halaman Kantor Bupati Majene, Senin 9 Oktober 2017 kemarin.
Seperti dilangsir humas.majenekab.go.id, MoU itu terkait program pembinaan dan pelatihan putra-putri Majene yang berminat mendaftar jadi calon anggota polisi. Program ini dibuat karena selama ini pendaftar dari Majene hanya sedikit yang diterima.
Hal itu terjadi lantaran kurangnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan minim latihan sebelum ikut tes. Program ini diharapkan bisa jadi solusi agar pendaftar dari Majene bisa mengisi kuota Polda Sulbar yang mencapai 250 orang.
“Kami ingin seluruhnya merupakan putra daerah, selama ini memang kita terkendala masalah SDM untuk itu kita akan bina para putra putri di daerah ini agara bisa bersaing dengan daerah lainya,” kata Arif.
Pada kesempatan itu, Arif menghimbau warga Majene agar mendaftarkan anaknya untuk mengikuti program ini. Seperti anak yang memiliki fisik dan kecerdasan untuk mendaftar jadi polisi.
“Ini kesempatan yang bagus buat anak-anak kita, menjadi anggota Polri bukan perkara mudah dilakukan tolong diinformasikan kepada sanak keluarga, tetangga dan siapapun“ terang Fahmi. (Irwan Fals)