
Oknum terduga pelaku pelecehan seksual terhadap empat anak di Kecamatan Binuang sedang ditanyai oleh psikolog klinis.
Polewali Mandar, mandarnews.com – Kepolisian Resor (Polres) Polewali Mandar melibatkan psikolog klinis dalam penyelidikan kasus dugaan pelecehan seksual yang menimpa empat anak yang diduga dilakukan oleh oknum ketua yayasan di Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Polewali Mandar, Ajun Komisaris Polewali (AKP) Budi Adi, kepada awak media di ruangannya, Rabu (10/9/2025).
“Kami masih melakukan pendalaman dengan meminta bantuan psikolog klinis,” ujar AKP Budi Adi.
Menurut AKP Budi Adi, kasus ini dilaporkan oleh salah satu orang tua korban. Adapun waktu kejadian tahun 2022 hingga Maret 2024.
Sejauh ini, kepolisian telah meminta keterangan dari empat anak yang menjadi korban, saksi-saksi, dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta akan memeriksa saksi-saksi yang mendukung atas dugaan perkara ini.
Sesuai keterangan yang didapatkan, kasus tersebut terjadi pada sore hari. Anak-anak tersebut datang bermain di lingkungan sekolah dan dipanggil oleh terduga.
“Sampai saat ini apakah ada iming-iming yang ditawarkan kepada para korban belum terungkap. Pelecehan sendiri dilakukan dengan cara meraba-raba korban, ada yang menerima perlakuan tersebut sebanyak satu kali dan ada yang dua kali,” sebut AKP Budi Adi.
Perihal keadaan korban yang mengalami trauma, AKP Budi Adi menerangkan jika kepolisian masih menyelidiki hal tersebut.
“Kasus ini menjadi atensi kepolisian dan jika sudah memenuhi alat bukti, kasus ini akan ditindaklanjuti tanpa pandang bulu,” tutup AKP Budi Adi. (ilm)