Gereja Toraja Mamasa (GTM) Jemaat Bukit zaitun Mamuju dan Gereja Kristen Sulawesi Barat (GKSB) Jemaat Bukit Sion Mamuju. (Foto: Ist)
Mamuju, mandarnews.com – Sejumlah gereja di Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) membagi kelompok kebaktian menjelang Natal 25 Desember 2020. Langkah pembagian ini ditempuh demi mengikuti protokol kesehatan (prokes) di masa pandemi.
Ketua Sinode Gereja Kristen Sulawesi Barat (GKSB) Pendeta Simon menyebut, perayaan Natal tahun 2020 tetap dilaksanakan di gereja dengan menerapkan prokes.
“Untuk perayaan Natal 25 Desember, khusus untuk jemaat Mamuju di Puncak dibagi empat kelompok ibadah Natal, jam 6 pagi, jam 7 pagi, jam 9 pagi, dan jam 5 sore,” kata Pendeta Simon, Jumat (18/12).
Dengan begitu, karena mengikuti Prokes, perayaan Natal gabungan yang selama ini ini sering dilaksanakan setiap perayaan Natal ditiadakan pada perayaan tahun 2020.
“Untuk jemaat dihimbau tidak mengundang jemaat lain untuk perayaan Natal dan tetap menjaga protokol kesehatan dengan ketat,” ujar Pendeta Simon.
Sementara pengurus Sinode Gereja Toraja Mamasa (GTM) akan menayangkan ibadah Natal melalui streaming sehingga masyarakat bisa tetap mengikuti ibadah Natal bersama keluarga meskipun di rumah.
“Untuk ibadah Natal tetap dilaksanakan di gereja dan juga disediakan streaming bagi warga jemaat,” pungkas Pendeta Hengki. (rizaldy)