DIAMANKAN. Sejumlah bocah yang diduga isap lem diamankan polisi di Lipu Kelurahan Labuang Utara Kecamatan Banggae Timur Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin23 April 2018 sore.
Majene, mandarnews.com – Sejumlah bocah terlihat berkumpul di kolom rumah milik warga di Lorong SMPN 3 Majene, Lipu Kelurahan Labuang Utara Kecamatan Banggae Timur Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin 23 April 2018 sore.
Dua polisi dari Polres Majene datang dan menggrebek sekumpulan bocah itu yang diduga isap lem fox. Sontak, bocah yang berjumlah lebih dari lima orang kocar-kacir.
Satu bocah putus sekolah berinisial AI berhasil melarikan diri. Sementara bocah yang masih kelas VIII SMP, inisial SR, AR, AD, siswa VIII SMP inisial BR, murid SD kelas V inisial AC dan TJ (21 tahun) berhasil diamankan.
Barang bukti satu kaleng lem fox beserta plastik yang diolesi lem juga disita polisi. Lalu, enam bocah digelandang ke Ruangan Satreskrim Polres Majene untuk diperiksa.
Seorang bocah lainnya yang berhasil melarikan diri, AI diantar langsung orang tuanya ke Polres Majene untuk diperiksa.
“Pembinaan, kita kasih pengarahan dulu bahwa itu tidak bagus,” kata Kasat Reskrim Polres Majene AKP Syaiful Isnaini.
Setelah menjalani pemeriksaan, seluruh bocah tersebut akan dijemput dan dikembalikan ke orang tuanya.
Kepala Lingkungan Lipu, Aslan Sidang mengatakan, tiga dari tujuh bocah yang diamankan adalah warganya. Ia menyesalkan tindakan warganya itu.
“Sebenarnya kami telah melakukan imbauan, kami menekankan agar orang tua lebih menjaga anaknya,” harap Aslan.(Irwan Fals)
