Dua mahasiswa asal Polewali Mandar, Setiawan dan Anwar, yang berhasil dipulangkan dari Iran menyusul situasi yang tidak kondusif di negara tersebut.
Jakarta, mandarnews.com – Dua mahasiswa asal Kabupaten Polewali Mandar yang menempuh pendidikan di Iran, Setiawan asal Dusun Kanusuang, Desa Pulliwa, Kecamatan Bulo, dan Anwar dari Dusun Manjopai, Desa Karama, Kecamatan Tinambung, telah tiba di Jakarta pada Rabu (25/6/2025) dan dijemput langsung oleh Badan Penghubung Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar).
Setiawan dan Anwar merupakan mahasiswa kampus Jamiatul Ulum (Almustofa University Iran) di Kota Qom, Iran.
Kepala Sub Bidang (Kasubbid) Hubungan Antar Lembaga Badan Penghubung Sulbar yang berkedudukan di Jakarta, Zulkifli, menyampaikan, para warga negara Indonesia (WNI), termasuk di dalamnya dua orang mahasiswa yang berasal dari Polewali Mandar diterbangkan ke Jakarta melalui Bandara Baku, Azerbaijan, dan transit di Turki
menggunakan pesawat Turkey Airlines.
“Karena bandara Teheran, Iran, ditutup sehingga para WNI harus melalui jalur darat dari Iran ke Azerbaijan,” ujar Zulkifli saat dikonfirmasi lewat aplikasi perpesanan, Kamis (26/6/2025).
Zulkifli menerangkan, Setiawan dan Anwar telah bersepakat dengan keluarganya di Polewali Mandar, bahwa untuk sementara mereka berdua memilih untuk stay dan menetap di Gunung Sindur, Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten, di rumah keluarga mereka.
Terkait kelanjutan kuliah keduanya, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Pendidikan Tinggi (Kemendikti) akan terus berkoordinasi.
“Sambil menunggu situasi politik dan keamanan di Iran benar-benar sudah stabil dan aman,” kata Zulkifli.
Dirinya menjelaskan, opsi bagi Setiawan dan Anwar untuk kembali dan melanjutkan kuliah di Iran masih terbuka, tergantung situasi keamanan di sana.
“Oleh karenanya, kita tunggu saja pihak Kemenlu berkoordinasi bersama Kemendikti,” sebut Zulkifli.
Tapi, tambah Zulkifli, pemerintah Indonesia melalui Kemenlu dan Kemendikti juga akan menyiapkan opsi alternatif bagi mereka yang mau menyelesaikan sisa perkuliahannya untuk bisa ditransfer/dikonversi ke perguruan tinggi di Indonesia sebagai bentuk jaminan agar masa depan mereka tetap jelas.
Setelah dijemput di Bandara Soekarno-Hatta semalam, Setiawan dan Anwar langsung diantarkan ke rumah keluarganya di Gunung Sindur, Pamulang, Tangerang Selatan, Banten. (ilm)
