
Mamuju, mandarnews.com – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Perindustrian, dan Perdagangan (Diskoperindag) Provinsi Sulawesi Barat
mengajak seluruh pelaku UMKM untuk berpartisipasi dalam program “Pendataan 1000 UMKM”.
Program ini bertujuan untuk memahami permasalahan yang dihadapi UMKM dan merancang solusi tepat guna untuk mendukung pertumbuhan dan kemajuan usaha.
Dengan pendataan ini, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar akan mengidentifikasi masalah yang sering dihadapi UMKM, seperti kesulitan akses permodalan, kurangnya pemasaran dan promosi produk, keterbatasan teknologi dan infrastruktur,
kendala distribusi dan logistik, dan
minimnya pelatihan dan pendampingan bisnis.
Untuk itu, ada beberapa solusi yang diharapkan dari Pemprov Sulbar, yaitu akses permodalan yang meliputi program pinjaman modal usaha kredit usaha rakyat (KUR) marketing dan peningkatan kualitas produk; pemasaran digital, termasuk di dalamnya fasilitasi promosi melalui platform e-commerce dan media sosial; infrastruktur dan teknologi yang mencakup dukungan sarana dan prasarana untuk meningkatkan produktivitas; serta kemitraan strategis yang membuka peluang kerja sama dengan perusahaan besar dan pasar ekspor.
Program ini sendiri memiliki banyak manfaat untuk UMKM, di antaranya prioritas program bantuan, jaringan usaha yang lebih luas, dan peningkatan kapasitas usaha.
Pengawas Perdagangan Dinas Koperindag Sulbar, Muh. Rusdin, menyampaikan jika data yang dikumpulkan masih butuh analisa.
“Kami punya sekitar 495 UMKM yang kami berikan pelatihan, kita coba update lagi sampai 1000 UMKM,” ujar Rusdin via WhatsApp, Senin (10/3/2025).
Rusdin menjelaskan, pendataan sebelumnya di enam kabupaten dilakukan oleh pendamping UMKM, karena tahun ini sudah tak ada pendamping, maka pihaknya mencoba secara online.
“Setiap tahun (dilaksanakan untuk) update data untuk analisa perkembangan UMKM,” kata Rusdin.
Pembinaan yang dilakukan Diskoperindag Sulbar, sebut Rusdin, mencakup empat tahap, yaitu UMKM modern, UMKM sukses, UMKM digital, dan UMKM ekspor.
Ada tiga langkah mudah untuk berpartisipasi dalam program ini, yaitu isi form melalui link
https://forms.gle/hqRQ5w2LBa6fXb5L6
dan
https://forms.gle/hqRQ5w2LBa6fXb5L6
isi formulir pendataan dengan data lengkap usaha, dan submit data.
Pendaftaran ini gratis dan terbuka untuk semua UMKM di Sulbar mulai dari tanggal 10-17 Maret 2025.
Jika ada yang ingin ditanyakan soal program ini, silakan kontak Muh. Rusdin di nomor 081342974269.
Pemprov Sulbar juga menyiapkan link alternatif apabila ada masalah di link sebelumnya, yaitu
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSflpQsT5Osu8fOA3oSo8taDYBMZg63_4pS8BLEQLiQ3UORQCg/viewform
(ilm)