Saat warga Desa Sendana datangi Kantor Dinas PMD Kab. Mamasa, Jumat (12/11/2021).
Mamasa, mandarnews.com – Puluhan warga masyarakat Desa Sendana, Kecamatan Mambi, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat datangi kantor PMD Mamasa, Jumat (12/11).
Mereka mendatangi kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintah Desa (PMD), dengan niat mempertanyakan salah satu calon kepala desa Sendana yang tidak lolos seleksi dan tidak bisa ikut pemilihan kepala desa.
Mereka menduga ada permainan pada saat seleksi bakal calon seleksi tambahan bakal calon kepala desa beberapa waktu lalu.
Menurut salah satu toko masyarakat desa Sendana Abdul Kadir mengatakan, Kami punya calon lolos ternyata pada saat pengumuman tidak lolos sehingga kami datang untuk mempertanyakan.
Lanjutnya, sebagian warga masyarakat Desa Sendana kecewa jika memang ada permainan yang dilakukan oleh pihak PMD Mamasa atau dalam hal ini bagian kepanitiannya yang menangani proses seleksi bakal calon kades tersebut.
Menanggapi hal itu Kadis PMD Yahyaddin Karim menerangkan, meskipun ia pribadi sebagai penanggung jawab dalam lingkup Dinas PMD tapi dalam hal ini ketua kepanitiaan pada proses seleksi dan panitia pemilihan desa lebih berwewenang karena mereka yang lebih tahu pasti.
“Tapi ketua panitia belum di tempat, jadi saya belum bisa memberikan keterangan yang lebih atau jawaban atas sanggahan masyarakat desa Sendana,” ujarnya.
Ia membeberkan bahwa batas sanggahan itu sesuai tahapan 2 hari setelah pengumuman keluar terkait lolos tidaknya seleksi bakal calon kades.
(Yoris)