Skip to content
22/10/2025
  • facebook
  • twitter
  • instagram.com
  • youtube
  • whatsapp
MANDARNEWS.COM

MANDARNEWS.COM

Mengedepankan Nalar Dengan Akal & Realitas

pasang iklanmu di sini
Primary Menu
  • HOME
  • sulbar
  • Lintas Daerah
  • Edukasi + Sains
  • Teknologi
  • Sport
  • Health
  • Life Style
  • advertorial
  • International
  • Sahabat MN
Live
  • Home
  • News
  • Sosial Ekobis
  • Dupoin Regulatory Insight Forum 2025: Dorong Transparansi dan Kepercayaan di Pasar Keuangan Indonesia
  • Sosial Ekobis

Dupoin Regulatory Insight Forum 2025: Dorong Transparansi dan Kepercayaan di Pasar Keuangan Indonesia

Mandar News 18/10/2025

Share this:

  • Twitter
  • Facebook
  • Telegram
  • WhatsApp
public

Jakarta, 17 Oktober 2025 – Dalam upaya memperkuat transparansi dan kepercayaan publik terhadap industri perdagangan berjangka di Indonesia, Dupoin Indonesia menggelar Dupoin Regulatory Insight Forum 2025 dengan tema “Memperkuat Kepercayaan dan Transparansi di Pasar Keuangan Indonesia.”

Forum ini menjadi wadah penting yang mempertemukan para pemangku kepentingan, mulai dari regulator hingga pelaku industri keuangan, untuk berdiskusi secara terbuka mengenai langkah konkret dalam membangun ekosistem pasar yang sehat, aman, dan berkelanjutan.

Acara yang dihadiri lebih dari 100 peserta ini terdiri dari nasabah Dupoin dan berbagai perwakilan industri yang antusias mengikuti sesi interaktif bersama para regulator. 

Empat narasumber utama dari lembaga regulator nasional turut hadir dalam forum ini, yakni:

Yazid Kanca Surya, Direktur Utama Jakarta Futures Exchange (JFX)

Tirta Karma Senjaya, S.Si., M.SE, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI)

Bimahyunaidi Umayah, Kepala Divisi Pengawasan Keuangan Derivatif Otoritas Jasa Keuangan (OJK)

Yoanita Historiani, Deputi Direktur Departemen Pengembangan Pasar Keuangan Bank Indonesia (BI)

Dalam sesi diskusi, Yoanita Historiani dari Bank Indonesia menekankan pentingnya sinergi antarotoritas untuk meningkatkan literasi masyarakat terhadap produk derivatif.

“Kami terus menjaga koordinasi lintas otoritas agar pengawasan semakin efektif dan perlindungan konsumen semakin kuat. Pelaku industri seperti Dupoin juga memiliki peran penting untuk menyampaikan edukasi yang benar dan sesuai dengan profil investornya,” jelasnya.

Ia menambahkan bahwa kebijakan BI selalu diarahkan untuk memperkecil kesenjangan antara masyarakat dan pelaku industri demi menciptakan pasar keuangan yang inklusif dan berdaya saing.

Sementara itu, Matheus Hendro, Kepala Biro Pengawasan dan Penindakan BAPPEBTI, menyoroti pentingnya edukasi untuk menekan maraknya investasi bodong dan fenomena FOMO di kalangan masyarakat.

“Banyak nasabah yang belum memahami apa yang sebenarnya mereka masuki di industri ini. Ketika harga emas naik, banyak yang langsung membeli tanpa analisis mendalam, tapi saat harga turun baru muncul kebingungan. Masyarakat perlu memahami risiko sejak awal, dan inilah mengapa literasi seperti ini harus dilakukan secara rutin agar masyarakat paham dari awal sebelum terjun ke perdagangan berjangka,” ujarnya.

Selain itu, Yazid Kanca Surya, Direktur Utama JFX menegaskan bahwa penguatan literasi digital menjadi prioritas di tengah pesatnya pertumbuhan investasi online.

“Kami terus mendorong literasi tentang perdagangan berjangka, baik untuk masyarakat umum maupun untuk para Wakil Pialang (WP). Kami rutin mengadakan talkshow, webinar, dan bekerja sama dengan universitas untuk memberikan edukasi yang tepat kepada mahasiswa dan calon investor. Edukasi yang baik harus dimulai dari sumber pertama, yaitu pihak yang mengenalkan informasi kepada calon nasabah,” jelasnya.

Sedangkan Bimahyunaidi Umayah dari OJK menegaskan pentingnya transparansi dan tata kelola yang baik di sektor derivatif.

“Dalam pengawasan kami, transparansi dan tata kelola yang baik menjadi fondasi utama bagi kepercayaan publik. Setiap pelaku industri perlu memastikan bahwa kegiatan usahanya tidak hanya patuh terhadap regulasi, tetapi juga berorientasi pada perlindungan konsumen,” ungkapnya.

Dari sisi pelaku industri, Gunawan Herman, Direktur Utama Dupoin Indonesia, menegaskan bahwa regulasi merupakan bagian penting dalam menciptakan kepercayaan publik.

“Regulasi adalah perlindungan. Karena dalam industri ini, kepercayaan adalah segalanya. Kepatuhan terhadap regulator sudah menjadi bagian dari budaya kerja kami, mulai dari penerapan prinsip anti pencucian uang hingga transparansi dalam setiap proses,” ujar Gunawan Herman selaku Direktur Utama Dupoin Indonesia.

Ia menambahkan bahwa forum ini diadakan bukan sebagai ajang promosi, melainkan bentuk komitmen Dupoin dalam mempererat hubungan antara regulator, pelaku industri, dan masyarakat.

“Kepercayaan tidak bisa dibangun sendiri. Harus bersama regulator, bursa, pelaku industri, dan masyarakat. Forum ini adalah bentuk komitmen kami untuk menghadirkan transparansi dan memperkuat kepercayaan di pasar berjangka Indonesia,” lanjutnya.

Forum ini menjadi bagian dari strategi jangka panjang Dupoin untuk mendorong praktik keuangan yang etis dan berkelanjutan. Melalui diskusi dan sesi berbagi pengetahuan, Dupoin mendorong para pelaku industri agar lebih aktif dalam meningkatkan literasi, memperkuat tata kelola, dan memastikan keselarasan regulasi.

Inisiatif ini juga menunjukkan dukungan Dupoin terhadap Gerakan Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan, sejalan dengan agenda pembangunan ekonomi nasional.Dupoin meyakini bahwa semakin tinggi literasi dan kesadaran masyarakat terhadap legalitas, semakin kuat pula fondasi industri berjangka untuk berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Dengan penyelenggaraan Regulatory Insight Forum, Dupoin mempertegas komitmennya untuk menjadi pelopor dalam membangun kepercayaan dan transparansi menuju industri berjangka yang tangguh, modern, dan berdaya saing global.

Mandar News

See author's posts

Like this:

Like Loading...

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Continue Reading

Previous: BRI Branch Office Otista Region 6/Jakarta 1 bekerjasama dengan PT. PKSS Gelar Pembinaan Fisik, Tingkatkan Kedisiplinan dan Kebugaran Petugas Keamanan dan Pengemudi
Next: Karya Visual Communication Design dan Interior Design BINUS @Bandung Tawarkan Karya di Jakarta Doodle Fest 2025

Related Stories

public
  • Sosial Ekobis

Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menyusun Anggaran Pindahan Rumah

Mandar News 22/10/2025
public
  • Sosial Ekobis

Investasi Emas: Self Reward untuk Finansial yang Lebih Aman di Masa Depan

Mandar News 21/10/2025
public
  • Sosial Ekobis

Bittime Listing DoubleZero ($2Z) dan 0G Network ($0G), Hadirkan Kecepatan Data dan Kekuatan AI Terdesentralisasi

Mandar News 21/10/2025
Rumah Snack Homemade
Pengganti Iklan Kosong
IKLAN
IKLAN

OBITUARI

Dinas Perumahan Rakyat Mateng

Awo (50) Bangkit (59) Bawaslu Majene (53) Berita Majene (49) Berita Mamasa (68) Berita Mandar (83) Bupati Majene (40) corona (76) covid 19 (247) DPRD Majene (40) gempa sulbar (48) Indonesia (56) Kebakaran (42) Kodim 1401 majene (97) KPU Majene (103) KPU Mamasa (45) KSP (260) lawan Covid-19 (93) Longsor (43) majene (1335) Malunda (47) mamasa (449) mamuju (250) mandar (223) Mari Vaksin (61) Moeldoko (79) pemilu (43) Pemilu 2019 (71) Pemilu 2024 (46) pemkab majene (114) pemprov sulbar (62) polda sulbar (130) polewali mandar (51) polman (264) polres majene (367) polres mamasa (62) Presiden (40) Sendana (56) Sosialisasi (48) sulawesi barat (87) sulbar (1354) TMMD (55) Unsulbar (61) Vaksin (41) warga (39)

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • facebook
  • twitter
  • instagram.com
  • youtube
  • whatsapp
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
 

Loading Comments...
 

    %d