Optimisme masing-masing pengurus partai politik di Kabupaten Majene
semakin mencuat. Meski pemilu legislatif 2014 masih setahun lagi digelar, para pengurus parpol gencar caplok publik figur di empat daerah pemilihan (Dapil)di Kabupaten Majene.
Dapil I Kecamatan Banggae dan Banggae Timur, Dapil II Kecamatan Pamboang sampai Tubo dan Dapil III Kecamatan Malunda dan Ulumanda.
Khusus Partai Gerindra kabupaten Majene, menurut anggota legislatifnya, Andi Angriani mengatakan bahwa pihaknya sudah mengatur strategi menghadapi pemilu 2014 mendatang.
Konsolidasi antar kader juga terus dipertajam, menurut Angriani langkah itu sudah pasti dilakukan.
Ditempat yang sama H Rusli yang juga kader Gerindra mengaku jika khusus di Dapil II. Konstituennya juga sudah siap bekerja keras.
Dapil II yang mewilayahi Kecamatan Pamboang hingga Kecamatan Tubo itu, menurut H Rusli sudah atur strategi politik.
Dia bersama pengurus partai milik Prabowo ini juga sedang membenahi dokumen parpol ke pihak KPUD Majene.
"Yang sekarang dilakukan adalah pembenahan administrasi termasuk kartu anggota ke pihak KPUD Majene sebagai bahan verifikasi parpol," tuturnya.Selama duduk sebagai anggota DPRD Majene, Angriani bersama H Rusli senantiasa mengakomodir harapan konstiutennya.
Meski upaya itu tidak mudah, menurut Angriani diperlukan ketabahan dan kesabaran dalam memperjuangkan harapan rakyat.Lebih jauh disebutkan, untuk menghadapi pemilu 2014 mendatang, kader partai Gerindra yang akan diusung memiliki elektabilitas yang tinggi di daerah pemilihannya.
"Penilaian politis itu sudah pasti sama seperti parpol lainnya," jelasnya.
Namun demikian, kata Angriani, dia bersama H Rusli tidak menapikkan bahwa para pentolan partai lain juga memiliki jagoan yang akan ikut di kancah politik tahun 2014 mendatang.
Lebih jauh disebut, jika untuk persoalan anggaran jelang pemilu legislatif juga menjadi perhitungan matang.
"Kalo itu kami sudah siap, dan tidak dipungkiri biaya operasional untuk melakukan temu konstituen tidak sedikit. Kita lihat saja nanti, KPUD Majene yang akan dibentuk pengurus untuk periode 2013 – 2017 menjadi bagian dari referensi politik," kuncinya. (ahmad)