Dandim 1428 Mamasa Letkol Inf Stevi Palapa saat berbaur bersama masyarakat di lokasi TMMD.
Mamasa, mandarnews.com – Program fisik dan non-fisik Tentara Nasional Indonesia Manunggal Membangun Desa (TMMD ) Reguler ke-117 Kodim 1428 Mamasa, di Desa Balla Tumuka, Kecamatan Balla, Kabupaten Mamasa, Sulawesi barat (Sulbar), sudah berjalan 17 hari. Kegiatan TMMD ini dimulai sejak tanggal 12 Juli 2023 dan selesai tanggal 10 Agustus 2023.
Dandim 1428 Mamasa Letkol Inf Stevi Palapa, S.Pd mengatakan, pekerjaan fisik yang dilaksanakan oleh TMMD sudah mencapai 70%, dan pekerjaan yang sudah selesai yaitu Rumah Tidak Layak Huni ( RTLH), MCK Umum untuk warga, dan jembatan. Sedangkan pekerjaan talud, plat dekker (Gorong -gorong) dan perintisan jalan masih dalam proses dikerjakan.
“Adapun pekerjaan fisik pada program TMMD ini adalah RTLH yang dibangun baru sebanyak 2 unit , perintisan jalan sepanjang 2 kilometer, MCK 2 unit ,talud 1, jembatan sepanjang 6 Meter dan 1 plat dekker,” ujar Dandim.
“Puji syukur atas hasil kerja keras dari anggota serta antusias warga di Desa Balla Tumuka, kegiatan TMMD bisa berjalan lancar hingga saat ini dan semoga lancar sampai selesai,” tutur Dandim saat dikunjungi di lokasi TMMD, Jumat (28/7/23).
Kata dia adapun prajurit TNI yang diturunkan dalam kegiatan TMMD, meliputi satuan Angkatan Laut, Angkatan Udara dan Angkatan Darat.
Dandim berharap, kegiatan TMMD yang masuk di Desa Balla Tumuka, dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pada umumnya.
“Semoga masyarakat bisa menikmati apa yang sudah dikerjakan oleh TMMD. Baik RTLH yang dibangun 2 unit, kiranya bisa bermanfaat untuk kedua warga dan akses jalan serta jembatan guna kelangsungan hidup bagi masyarakat desa yang berkesinambungan,” harap Stevi Palapa.
Merespon hal itu, Kepala Desa Balla Tumuka, Pampang Lotong menyampaikan, ucapan terima kasih kepada Kodim 1428 Mamasa atas bantuan yang masuk di Balla Tumuka.
Lanjut kades, saat ini semua warga desa sangat senang karena dengan adanya program TMMD ini dari TNI, asas manfaatnya betul-betul sangat dirasakan. Salah satunya akses jalan yang menuju perkampungan baru yang sudah dibuka, maka jalan ke kebun dan sawah masyarakat bisa lebih baik dari sebelumnya.
“Olehnya itu ke depan kami tentu akan merawat dan menjaga apa yang telah dibangun oleh TNI di desa kami. Dan semoga kami bisa melanjutkan program ini, seperti perintisan jalan, kami bisa lanjutkan dengan pengerasan jalan dan bahkan ketahap betonisasi,” tutupnya.
(Yoris)