Tim gabungan Basarnas, BPBD,TNI, POLRI, Aparat Desa dan warga melakukan pencarian tiga warga yang hanyut di sungai.
Polewali Mandar, mandarnews.com – Tiga orang warga Kabupaten Polewali Mandar dilaporkan hanyut tenggelam terbawa arus sungai Maloso Kecamatan Mapilli Polman. Tiga warga tersebut diduga melompat ke sungai, Senin (25/ 5) akibat menghindari kejaran polisi yang merazia judi sabung ayam. Warga tersebut diketahui bernama Syarifudin (34), Zainuddin (45) dan Asrar alias Uci (20).
Berdasarkan laporan yang diterima Andi Ahmad kepala Desa Segerang Kecamatan Mapilli, ketika korban hendak melakukan sabung ayam yang digerebek aparat kepolisian, dalam keadaan panik berusaha menyelamatkan diri dengan melompat ke sungai yang arusnya deras.
Selasa (26/5), tim gabungan Basarnas, BPBD, TNI, POLRI melakukan upaya pencarian dengan menyisir keberadaan ketiga korban di bantaran sungai tersebut.
Salah seorang saksi, Nawir, mengatakan saat kejadian ia berada di belakang rumahnya, sekitar sungai ia mengaku melihat adanya korban Syarifudin. Ia pun berusaha menolongnya dengan menarik tangan korban namun, seketika lepas akibat arus sungai yang deras.
“Saya mencoba menyelamatkan korban tapi pegangan saya lepas karena arus deras sekali, dan korban lainnya Hasanuddin terlihat, jauh hanya kepala yang terlihat namun beberapa detik kemudian menghilang dari pandangan saya,” terangnya.
Kepada awak media, Kepala BPBD Polewali Mandar Andi Affandi Rahman membenarkan adanya tiga warga yang tenggelam di Mapilli. Mereka hilang setelah menghindari kejaran aparat yang melakukan penggerebekan judi sabung ayam.
“Upaya yang dilakukan tim gabungan kerja Basarnas B PDU TNI Polri aparat Desa Segerang dan dibantu warga melakukan pencarian sepanjang sungai menggunakan peralatan penyelamatan dan perahu karet,” Affandi Rahman.
Warga banyak berkerumun di lokasi peristiwa di sekitar bantaran sungai mapilli menyaksikan upaya pencarian. Hingga berita ini dikirim ke redaksi, jelang magrib, pencarian belum membuahkan hasil. (Aty Achmad)