Saat kepala desa Puttada, Hamma MS. didamping Bhabinsa, Serka Saparuddin berada di posko covid-19 desa Puttada, Jum’at (8/5). Foto: Haslan
Sendana, mandarnews.com – Pandemi Covid-19 mengharuskan Pemerintah Desa (Pemdes) Puttada Kecamatan Sendana Kabupaten Majene, membentuk tim relawan penanganan dan pencegahan covid-19, salah satu tugas tim relawan ini, untuk menjaga posko yang berada di jalan masuk pemukiman Desa Puttada.
Penjagaan secara ketat dilakukan, jalan masuk menuju pemukiman di palang, sehingga siapapun yang masuk akan diperiksa suhu tubuhnya kemudian kendaraannya akan disemprot dengan desinfektan, serta identitas mereka akan dicatat oleh penjaga posko, kecuali warga Desa Puttada.
“Siapapun yang masuk di desa Puttada harus siap disemprot desinfektan dan mencuci tangan di tempat yang telah disediakan, bahkan warga Puttada sekalipun, kemudian warga pendatang wajib menunjukan identitasnya, intinya kita harus jaga diri agar virus ini tidak menular ke kita,” jelas Bhabinsa Desa Puttada, Serda Saparuddin. saat di temui di posko tim relawan penanganan dan pencegahan covid-19 Desa Puttada, Jum’at (08/05)
Senada yang diucapkan Serda Saparuddin,Kepala Desa Puttada, Hamma MS juga berharap agar semua warga Desa Puttada untuk selalu menjaga kesehatannya, serta membatasi keluar rumah terutama keluar desa, kecuali itu urusan penting
Hamma MS juga menghimbau ke warganya untuk menginformasikan keluarganya yang hendak pulang kampung (ke Puttada) agar siap dikarantina.
“Saya sampaikan ke masyarakat yang dari di zona merah, kalau ingin pulang kampung ke Puttada, maka harus siap di karantina selama 14 hari,” tutupnya.(haslan)