Foto bersama para siswa penerima PIP aspirasi dari anggota Komisi X DPR RI, Arwan Aras.
Majene, mandarnews.com – Anggota Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Arwan Aras kembali menyalurkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP)Â untuk tahun 2023 berupa beasiswa kepada 9.299 siswa di sekolah di Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar).
Secara serentak, penyaluran beasiswa tersebut dilakukan di beberapa kecamatan di Majene. Adapun jumlah yang dijangkau oleh bantuan tersebut mencapai 191 sekolah tingkat sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA), sekolah menengah kejuruan (SMK), dan pusat kegiatan belajar masyarakat (PKBM), baik sekolah negeri maupun swasta.
Beasiswa PIP tahun ini terdiri atas dua kategori, yaitu surat keputusan (SK) Pemberian dan SK Nominasi. SK Pemberian di Majene yang berjumlah 3.787 diperuntukkan bagi siswa yang sudah memiliki buku rekening beasiswa PIP sebelumnya, sedangkan SK Nominasi yang berjumlah 5.512 diperuntukkan bagi siswa yang belum memiliki buku rekening atau belum pernah mendapatkan beasiswa PIP sebelumnya.
Arwan juga meluncurkan Sertifikat Beasiswa PIP 2023 untuk seluruh siswa yang diusulkan melalui aspirasinya yang berisi informasi tentang nama siswa, nomor induk siswa nasional (NISN), nama sekolah, kecamatan, nama orang tua, nominal bantuan, virtual account, nomor rekening, dan SK Penerima PIP dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.
Data-data tersebut yang menjadi bukti bahwa siswa yang bersangkutan memperoleh beasiswa PIP jalur aspirasi dan selanjutnya dapat melaporkan kepada pihak sekolah masing-masing untuk dibuatkan surat pengantar pencairan ke bank penyalur.
Pusat layanan Pembiayaaan Pendidikan Kemendikbudristek RI telah mengeluarkan surat nomor 1188/J5/LP.01.00/2023 tentang Pemberitahuan Perpanjangan Batas Waktu Aktivasi Rekening PIP.
Dalam surat itu disebutkan batas waktu aktivasi rekening PIP 2023 bagi peserta didik kelas akhir (6 SD, 9 SMP, 12 SMA/SMK dan 13 SMK program 4 tahun) yang terdaftar pada SK Nominasi diperpanjang sampai dengan tanggal 31 Juli 2023 dengan pertimbangan dapat memberikan peluang lebih panjang bagi peserta didik penerima PIP dalam melaksanakan aktivasi rekening di bank penyalur.
“Benar, awalnya batas akhirnya 30 Juni 2023 untuk SK Nominasi kelas akhir. Kita sudah minta diperpanjang sampai 31 Juli 2023 ini supaya siswa yang kelas akhir ini punya waktu melengkapi berkas aktivasi buku rekening PIP di bank. Sebab, temuan di lapangan sudah banyak juga siswa yang kelas akhir ini keluar kota untuk persiapan pendidikan lebih lanjut, sehingga butuh waktu untuk mereka pulang kampung mengurus aktivasi buku rekening PIP mereka. Saya harap siswa kelas akhir dan orang tuanya segera lengkapi berkasnya dan melapor ke bank terdekat,” jelas Arwan, Kamis (6/7).
Di Majene, terpantau kegiatan penyaluran beasiswa PIP ini sudah mulai dilaksanakan sejak 1 Juni 2023.
Penyaluran beasiswa PIP ini pun mendapat respons dan tanggapan positif dari berbagai pihak, terutama orang tua siswa.
Jabir, salah satu orang tua siswa dari Desa Bambangan, Kecamatan Malunda, yang anaknya mendapat bantuan ini di SMKS Bina Insani Malunda merasa terbantu dengan adanya beasiswa PIP senilai Rp. 1 juta.
“Saya sangat berterimakasih kepada Bapak H. Arwan Aras atas bantuan PIP yang diberikan kepada anak saya Taufik Hidayat yang bersekolah di SMKS Bina Insani kelas 11. Semoga Bapak selalu diberikan kesehatan dan kemudahan dalam menjalankan tugas. Bantuan beasiswa PIP ini bagi kami sangat bermanfaat karena dengan bantuan tersebut dapat meringankan beban kami dalam pemenuhan kebutuhan sekolah anak kami dan harapan kami semoga bantuan beasiswa seperti ini dapat terus berlanjut sampai dengan anak kami selesai sekolah,” harap Jabir, Kamis (6/7).
Hal senada juga disampikan Suriani, salah satu wali siswa dari Kecamatan Pamboang yang sangat terharu kemenakannya mendapat bantuan senilai Rp450 ribu. Dirinya menilai bahwa bantuan ini sangat berharga bagi keluarganya, sebab orang tua dari kemenakannya ini telah meninggal dunia beberapa waktu yang lalu.
“Saya Suriani selaku wali dari Muh. Sultan Alfarisih siswa SDN 30 Inpres Kaida, Kecamatan Pamboang, menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Arwan Aras, anggota DPR RI Sulawesi Barat, atas beasiswa yang diberikan kepada kemenakan kami, di mana orang tuanya sudah meninggal dunia, sehingga bantuan Bapak begitu berharga bagi kami. Insya Allah akan dimanfaatkan untuk keperluan sekolah kemenakan kami, semoga bantuan ini bernilai ibadah di sisi Allah SWT,” ujar Suriani dengan terharu.
Salah satu tokoh pemuda Majene Reski Haslan juga menilai perhatian Arwan mengucurkan beasiswa PIP di Majene yang jumlahnya sampai ribuan siswa adalah bukti keberpihakan beliau bagi pendidikan generasi muda di Sulbar, khususnya di Majene.
“Saya nilai beasiswa PIP Aspirasi ini bisa menjadi penyemangat belajar bagi adek-adek yang masih sekolah, dan ini juga bisa menjadi motivasi kepada orang tua untuk berusaha menjaga anak-anaknya jangan sampai putus sekolah sehingga di Kabupaten Majene angka Anak Tidak Sekolah (ATS) dapat ditekan,” ujar Reski yang saat ini sedang dalam masa penyelesaian studi di Univesitas Muhammadiyah Makassar.
Bantuan beasiswa PIP jalur aspirasi tahun 2023 langsung diterima siswa melalui rekening masing-masing. Adapun nilai bantuan untuk jenjang SD sebesar Rp450 ribu, SMP Rp750 ribu, dan SMA/SMK Rp1 juta. Sedangkan untuk kelas akhir masing-masing hanya menerima 50% dari bantuan tersebut sebab terhitung di bulan Juni 2023 mereka sudah tamat sekolah. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia