Mamuju, mandarnews.com – Jelang Ramdahan 1444 hijriah, Pemerintah Kabupaten Mamuju memantau sejumalah kebutahan di Pasar Sentral Mamuju, di Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Senin (20/3/2023).
Pemantauan itu dilakukan Bupati Mamuju Sutinah Suhardi turut serta membawah sejumlah pimpinan OPD Pemkab Mamuju dan sejumlah pimpinan lembaga vertikal seperti BPOM, Bank BU Sulbar dan Kepala BPS Kabuapaten Mamuju.
Berdasarkan harga pantau, sejumlah bahan pokok mengalami kenaikan berkisar 10 persen, mulai dari cabe merah hingga harga ayam potong yang telah mengalami kenaikan dua kali.
“Hasil pantauan H-2 jelang ramadhan telah terjadi kenaikan sejumlah bahan pangan, seperti cabe merah yang naik hingga 10 persen. Demikian halnya ayam potong yang bahkan dalam sepekan terakhir telah dua kali mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan,” terang Sutinah usai pemantauan harga.
Sementara itu sejumlah bahan pokok lainnya juga terpantau mengalami penurunan harga seperti wortel.
Sedangkan beras dan minyak goreng yang dipatok sesuai harga eceran tertinggi (HET) diharapkan tidak mengalami lonjakan harga pada ramadhan nanti.
“Beras dan minyak goreng dipastikan akan tetap memiliki standar harga yang tetap berdasarkan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah dikeluarkan oleh Bulog.
Atas kondisi tersebut, semoga tidak ada lagi kenaikan harga terhadap sejumlah kebutuhan pokok, sehingga masyarakat dapat lebih tenang dalam menghadapi bulan suci ramadhan,” ujarnya.