Suasana Rakornis Kemenko PMK. Sumber foto: kemenkopmk.go.id
Jakarta, mandarnews.com – Dalam rangka penyusunan Peta Jalan Percepatan Pembangunan Persepakbolaan, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menyelenggarakan Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) di salah satu hotel di bilangan Hayam Wuruk, Jakarta, Selasa (14/5/2019).
Rakornis kali ini membahas Rencana Aksi yang akan dilakukan sebagai bagian dari Peta Jalan Percepatan Pembangunan Persepakbolaan.
Dalam pengantarnya, Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan Kemenko PMK, I Nyoman Shuida mengatakan, Kemenko PMK dan Kemenpora diinstruksikan menyusun dan menetapkan Peta Jalan Percepatan Pembangunan Persepakbolaan.
“Konsep Peta Jalan sudah siap, namun perlu update data terkait base line dan sasaran,” ujar I Nyoman.
Rakornis kali ini menindaklanjuti Rakornis pada 24 April lalu bersama Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) untuk membantu mengupdate data-data terkait Peta Jalan Percepatan Pembangunan Persepakbolaan.
“Rakornis kali ini fokus pada Rencana Aksi. Pada Rencana Aksi itu ialah infrastruktur, Sumber Daya Manusia (SDM), serta Pengembangan Bakat,” kata I Nyoman.
Selama ini, lanjutnya, permasalahan yang terjadi pada persepakbolaan di Indonesia adalah infrastruktur tidak memadai, belum ada sistem kompetisi berjenjang dan berkelanjutan, dan kekurangan pelatih dan wasit yang berstandar.
“Sehingga, diharapkan agar peran serta Pemerintah, baik pusat dan daerah dapat mempercepat terlaksananya percepatan pembangunan persepakbolaan nasional,” sebut I Nyoman.
Hadir dalam rapat kali ini Asisten Deputi Keolahragaan Kemenko PMK, Gatot Hendrarto serta perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR), Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), dan PSSI. (rilis Kemenko PMK)
Editor : Ilma Amelia