Rakor KPU Majene di salah satu kafe di Majene, Kamis (15/9), yang dihadiri oleh perwakilan parpol.
Majene, mandarnews.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Majene melaksanakan rapat koordinasi (rakor) terkait Pelaksanaan Verifikasi Administrasi Perbaikan Partai Politik (Parpol) Calon Peserta Pemilu Tahun 2024 tingkat Kabupaten Majene.
Dalam rakor yang dilaksanakan di salah satu kafe, Kamis (15/9), terlihat masing-masing perwakilan parpol ikut hadir.
Ketua KPU Majene Muh. Arsalin Aras mengatakan, dalam rakor tersebut ada beberapa poin penting yang disampaikan, salah satunya mengingatkan kepada parpol, agar yang belum memiliki tim liaison officer (penghubung) untuk segera melaporkan ke KPU.
Dalam rakor disebutkan bahwa masih ada beberapa parpol yang belum memiliki tim LO, seperti Partai Swara Rakyat Indonesia (Parsindo), Partai Republik, dan lainnya.
“Dalam masa verifikasi administrasi perbaikan, salah satu yang juga dilakukan adalah menyandingkan antara Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Tanda Anggota (KTA) mereka. Misalnya soal persoalan nama dan identitas lainnya karena bisa saja apa yang ada dalam Sistem Informasi Politik (Sipol) di KPU RI berbeda dengan KTA atau KTP,” kata Arsalin.
Meski demikian, lanjut Arsalin, KPU Majene pada dasarnya hanya perpanjangan tangan dari KPU RI. Dalam hal ini, pihaknya pada posisi hanya memberikan ceklis saja. Karena lengkap atau tidaknya, untuk menentukan selanjutnya itu kewenangan KPU RI.
Dalam kesempatan tersebut, Arsalin turut menyampaikan, KPU Majene telah lama membuka help desk mulai jam 8 pagi setiap hari sampai jam 5 sore.
Untuk konsultasi hal-hal terkait dengan Sipol , KPU juga membuka layanan melalui grup WhatsApp antara admin Sipol KPU Majene dengan seluruh LO partai.
Pelaksanaan rakor sengaja dilakukan di ruang terbuka agar bisa lebih fresh dan santai, namun tetap serius. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia
