Direktur KKSK, A. Umar. Sumber foto: kemenag.go.id
Jakarta, mandarnews.com – Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional Tahun 2019 bakal kembali digelar oleh Kementerian Agama (Kemenag) Republik Indonesia, 9-13 September 2019 mendatang.
Kegiatan yang dilaksanakan oleh Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Direktorat Jenderal Pendidikan Islam ini rencananya akan ditempatkan di Manado, Sulawesi Utara.
Direktur KSKK, A. Umar berujar, gelaran tahunan ini tak hanya terbuka bagi siswa madrasah saja.
“KSM terbuka untuk semua, baik siswa madrasah maupun siswa sekolah umum,” kata Umar di Jakarta, Jumat (10/05/2019).
Ia menyebutkan, KSM Tingkat Nasional merupakan lanjutan dari KSM pada satuan pendidikan, KSM kabupaten/kota, dan KSM provinsi.
“KSM kabupaten/kota akan digelar serentak pada 13 Juli 2019. Untuk KSM provinsi akan digelar pada 3 Agustus 2019,” ucap Umar.
Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan mutu pendidikan sains di madrasah ini, menurut Umar akan terbagi dalam tiga jenjang, yaitu Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan sederajat, Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan sederajat, serta Madrasah Aliyah (MA) dan sederajat.
“Untuk bidang studi yang dilombakan, jenjang MI akan melombakan Matematika dan IPA. Untuk jenjang MTs, akan melombakan bidang studi Matematika, IPA, dan IPS,” tutur Umar.
Sementara itu, tambahnya, bidang studi Matematika, Biologi, Fisika, Kimia, Ekonomi, dan Geografi akan dilombakan pada tingkat MA.
Ia menjelaskan, semua soal sains yang ada akan terintegrasi dengan ilmu-ilmu keislaman. Hal ini penting untuk menghilangkan dikotomi antara ilmu umum dan ilmu agama (keislaman). (rilis Kemenag)
Editor : Ilma Amelia