Senam pagi di Lapas Polewali
Polewali, mandarnews.com – Pasca kerusuhan, aktivitas Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Polewali saat ini terlihat mulai kembali menggeliat. Para petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) sudah mulai melaksanakan aktivitasnya seperti biasa.
Misalnya kegiatan rutin senam pagi yang dilakukan tiap minggu di Lapas Polewali, terlihat berjalan dengan baik pada Sabtu (29/6/2019) pagi.
Senam pagi yang dipimpin oleh pegawai wanita Lapas Polewali itu diikuti oleh seluruh WBP dengan antusias.
Tak hanya pegawai dan WBP yang mengikuti kegiatan ini, seluruh pegawai dan siswa Praktek Kerja Lapangan (PKL) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Majene juga tampak mengikuti senam dengan ceria.
Bertempat di Lapangan Olahraga Lapas Polewali, senam yang dilakukan pun beragam, mulai dari senam Poco-Poco, senam Maumere, hingga senam modern.
WBP menyambut antusias kegiatan ini, sebab selain memberikan manfaat bagi kebugaran fisik juga menghilangkan penat yang diderita WBP.
“Kegiatan ini sangat baik. Senam bisa membantu meningkatkan kebugaran kita selama di sini. Kami harapkan kegiatan ini dapat terus berlanjut tiap minggunya,” ujar Mansyur seorang WBP.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Kepala Lapas Polewali, I Wayan Nurasta Wibawa mengapresiasi jajarannya, sebab kegiatan dan program pembinaan tetap berjalan pasca kerusuhan minggu lalu.
“Sebagai Plh Kalapas saya berupaya untuk memenuhi kebutuhan para WBP sesuai ketentuan. Pelayanan teintegrasi kita sudah upayakan kembali normal,” tutur I Wayan Nurasta.
Ia menjelaskan, kegiatan kepribadian dan kemandirian akan ditata sedemikian rupa dengan menugaskan seluruh pegawai untuk aktif memberikan pembinaan.
“Kami semua berupaya melaksanakan pembinaan agar para WBP aktif setiap hari. Mereka bisa memilih program pembinaan yang kami laksanakan, setiap program kegiatan akan dikelola masing-
masing pegawai,” tukas I Wayan Nurasta.
Kegiatan kemandirian, lanjutnya, akan semakin dipacu untuk memberikan pengetahuan keterampilan selain pembinaan kepribadian.
“Jadi di siang hari mereka akan berkegiatan semua, kami akan berusaha agar tidak ada waktu luang yang sia-sia buat WBP kita,” beber I Wayan Nurasta.
Setelah kegiatan senam, dilanjutkan dengan olahraga seperti takraw, sepak bola dan volly. (Ashari)
Editor: Ilma Amelia