Kepala ULP Polewali, Ryan Hidayat (helm putih), bersama anggota DPRD Polewali Mandar, Ardan Aras (kaos berkerah pink abu), menyalakan listrik salah satu penerima Light Up The Dream.
Polewali Mandar, mandarnews.com – 29 rumah tangga di Polewali Mandar menjadi sasaran kegiatan Light Up The Dream – Terangi Negeri, Wujudkan Indonesia Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju, yang diadakan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia oleh Perusahaan Listrik Negara (PLN).
Adapun 29 rumah tangga yang belum berlistrik secara mandiri ini tersebar di beberapa kecamatan dan terbagi di dua unit PLN, yakni PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Polewali sebanyak 11 penerima dan PLN ULP Wonomulyo sebanyak 18 penerima.
Di wilayah ULP Polewali, rumah tangga penerima berada di Kelurahan Darma satu pelanggan, Kelurahan Sulewatang lima pelanggan, Kelurahan Madatte dua pelanggan, Kelurahan Takatidung satu pelanggan, Desa Duampanua satu pelanggan, dan Desa Kuajang satu pelanggan.
Sedangkan di wilayah ULP Wonomulyo, rumah tangga penerima meliputi Kelurahan Sidodadi satu pelanggan, Desa Kebunsari satu pelanggan, Desa Bumimulyo satu pelanggan, Desa Banua Baru dua pelanggan, Desa Ugi Baru tiga pelanggan, Desa Bonto satu pelanggan, Desa Rumpa satu pelanggan, Desa Kurma satu pelanggan, Desa Rappang Barat satu pelanggan, Desa Indomakkombong satu pelanggan, Desa Luyo dua pelanggan, Desa Pussui dua pelanggan, dan Desa Piriang satu pelanggan.
“Semoga ke depan diberikan rezeki agar PLN bisa membantu lebih banyak lagi masyarakat Polewali Mandar, khususnya di wilayah kerja kami, ULP Polewali, yang belum menggunakan listrik atau belum merdeka listrik,” ujar Manajer ULP Polewali, Ryan Hidayat, saat menghadiri penyalaan serentak Light Up The Dream di Kelurahan Darma, Rabu (20/8/2025).
Ryan Hidayat berharap, apa yang diberikan PLN bisa bermanfaat dan berkah untuk keluarga penerima dan meminta doa agar kegiatan ini bisa terus berlanjut ke depannya.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Polewali Mandar, Ardan Aras, yang turut hadir dalam penyalaan serentak tersebut menyampaikan rasa terima kasihnya pada PLN.
“Bantuan yang sangat luar biasa dan tanpa biaya. Kita tentu akan men-support serta mendoakan agar PLN bisa lebih baik,” kata Ardan.
Dirinya juga berharap, Yayasan Baitul Mal (YBM) PLN yang turut serta terlibat dalam kegiatan ini bisa berkembang lebih besar lagi untuk membantu masyarakat yang membutuhkan.
Manajer ULP Wonomulyo, Asyraf Fahmi, menambahkan kalau untuk mencukupi kebutuhan harian, penyalaan listrik serentak ini dilengkapi dengan tambahan beberapa sembako.
“Semoga bantuan listrik gratis ini dapat menunjang para penerima untuk lebih produktif lagi dalam meningkatkan perekonomian keluarga,” sebut Asyraf.
Light Up The Dream merupakan program listrik gratis yang diberikan oleh PLN kepada masyarakat miskin/rentan miskin yang belum berlistrik, mulai dari instalasi sampai dengan pasang baru. Sumber anggarannya sendiri berasal dari donasi para pegawai PLN di masing-masing unit. (ilm)
