Demo. Massa aksi dari Aliansi Masyarakat Desa Tallu Banua Utara demo di Depan Kantor Kejari Majene, Kamis 15 Februari 2018.
Majene, mandarnews.com – Aliansi Masyarakat Desa Tallu Banua Utara (AMDTBU) menggelar aksi demo di Kejaksaan Negeri (Kejari) Majene, Kamis 15 Februari 2018.
Demo ini merupakan aksi tandingan yang sebelumnya digelar Forum Masyarakat Desa Tallu Banua Utara (FMDTBU). Sebelumnya, FDTBU telah tiga kali menggelar aksi demo yang menuding dugaan penyalahgunaan anggaran Desa Tallu Banua Utara tahun 2017.
- Berita sebelumnya : Massa Demo Kejari Majene, Ini Tuntutannya
Koordinator aksi AMDTBU, Mulyadi mengutuk keras aksi yang menuding Kepala Desa Tallu Banua Utara, Kamaluddin. Bahkan Mulyadi menilai, aksi dari FMDTBU adalah pencemaran nama baik Kamaluddin.
“Tuntunan kami hari ini tentang adanya pencemaran nama baik dari pihak yang tidak bertanggungjawab,” pungkas Mulyadi.
Mulyadi menyebutkan, masyarakat Desa Tallu Banua Utara siap bekerja sama dengan Kejari Majene untuk melakukan penyelidikan kasus yang dilaporkan FMDTBU.
Kasi Intel Kejari Majene, Ikhsan menemui massa aksi. Ia menyampaikan, pihaknya akan mengawal kasus tersebut.
“Kami akan melakukan pemeriksaan dengan melibatkan pihak yang berkompeten. Biarkan hukum yang bicara, mari kita saling menghormati nilai-nilai hukum,” kata Ikhsan.
Selain di Kejari, AMDTBU juga menggelar aksi di Polres Majene. Kepala Desa Tallu Banua Utara, Kamaluddin melaporkan Koordinator Aksi FMDTBU, Lil Ansar atas dugaan pencemaran nama baik. (Mizbah Sabaruddin)