Aksi Unjuk Rasa Aliansi Masyarakat dan Pemuda Kepulauan Balabalakang di depan Kantor DPRD Mamuju.
Mamuju, mandarnews.com – Aliansi Masyarakat dan Pemuda Balabalakang menuntut keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mamuju dalam menangani Kecamatan Kepulauan Balabalakang.
Massa yang berunjuk rasa di depan Kantor DPRD Mamuju pada, Senin (21/2), meminta Pemkab Mamuju segera mengambil mengambil solusi mempertahankan Wilayah Kepulauan Balabalakang.
“Keinginan kami tetap bertahan di wilayah Mamuju, tetapi kembali lagi, apa solusi dan tawaran dari Pemkab Mamuju untuk kesejahteraan masyarakat Balabalakang,” tegas Suhban dalam orasinya.
Masalah lain yang juga belum tertasi yakni, yakni ancaman abrasi yang kian menghawatirkan, mengancam keberadaan Wilayah Kepualauan yamg berada di tengah Selat Makassar itu.
“Tiap tahun daratan kami terkikis, sudah berapa puluh tahun tidak perna ada penanganan. Lalu untuk apa kami bertahan jika tidak ada solusinya, apakah menunggu Pulau Balabalakang hilang dan tinggal kenangan?,” Ungkap Suhban.
Tenaga pendidik dan kesehatan yang tidak tersedia, juga memjadi problem klasik yang sulit diperoleh.
“Sebagai wilayah Mamuju, Kami tidak ingin terus di anak tirikan,” pungkasnya.
Reporter : Sugiarto