Mensesneg Pratikno menyampaikan kondisi yang dialami Menhub Budi Karya Sumadi. Sumber Foto : Amtara
Jakarta – Manusia di Indonesia paling aktif menangani kasus COVID-19 adalah Budi Karya Sumabri. Ia adalah Menteri Perhubungan. Kini, Ia dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Ia tercatat sebagai pasien corona dengan nomor kasus 76.
Mensesneg Pratikno menyampaikan kondisi yang dialami Budi Karya Sumadi.
“Atas izin keluarga yang disampaikan oleh Pak Kepala Rumah Sakit Gatot Soebroto tadi adalah Pak Budi Karya, Pak Menhub. Ini kami sampaikan atas izin keluarga,” kata Pratikno di gedung Sekretariat Negara, Jakarta Pusat, Sabtu (14/3), dikutip dari detiknews.
Sebelum dinyatakan positif terinfeksi Corona, Budi Karya dikabarkan menderita sakit tifus setelah melakukan rangkaian kunjungan kerja.
Pada Selasa (10/3) juru bicara Menhub, Adita Irawati mengabarkan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sedang beristirahat di rumah karena gejala tifus setelah beberapa waktu lalu melakukan rangkaian kunjungan kerja (kunker) ke luar kota selama beberapa hari. Budi Karya sempat kunker ke Toraja, Luwuk, Wakatobi, Makassar, Parepare, Kertajati, dan Indramayu.
Adita mengkonfirmasi Budi mengalami tifus berdasarkan hasil lab. Adita memastikan Budi tetap melaksanakan tugas sebagai menteri dari rumah.
Selama ini Budi Karya sangat aktif menangani virus yang pertama kali merebak dari kota Wuhan, China, itu. Termasuk mendatangi obyek vital yang menjadi titik penyebaran virus Covid-19. Hal ini diungkap Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.
“Tugas-tugas beliau sebagai Menhub terdepan dan beliau aktif menangani virus Covid-19 ini. Sebagaimana saudara tau (awak media) banyak sekali tugas Kemenhub yang terlibat, dan fasilitas yang membutuhkan fungsi Kemenhub,” kata Pratikno, seprti dilansir Rmol.
Budi Karya awalnya dirawat di salah satu RS swsta di Jakarta. Setelah mengalami gejala seperti suspect Corona, Budi Karya kemudian menjalani proses tes laboratorium dan hasilnya dinyatakan positif terinfeksi virus Covid-19.
Setelah dinayatakan positif Corona, Budi Karya harus menjalani perawatan intensif. Sehingga tugasnya harus segera ada yang menangani.
“Tugas Kemenhub berat dan presiden sudah menugaskan mengangkat Menteri Perhubungan ad interim, yakni Menko yang mengkoordinir, yakni Menko Maritim sebagai Menhub ad interim,” kata Mensesneg Pratikno di Sekretariat Negara, kemarin. Luhut gantikan posisi Budi Karya sebagai Menhub agar fungsi-fungsi Kementerian Perhubungan tidak terganggu. Ia menyebutkan, vorus Corona harus segera diatasi. Presiden Jokowi telah membentuk satuan tugas penanggulangan virus asal Wuhan China tersebut. Budi Karya merupakan kasus ke-76 dari total 96 kasus positif virus Corona di Indonesia. (rizaldy/net)