Majene, mandarnews.com – Puluhan pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam Front Perjuangan Pemuda Indonesia (FPPI) Majene menggelar aksi demo di Tugu Pahlawan dekat Pusat Pertokoan Majene, Jum’at 10 Februari 2017 sore.
Berbagai isu disuarakan saat mereka melakukan aksi. Mulai dari menuntut pendidikan gratis, kenaikan upah buruh dan pemenuhan hak-hak rakyat lainnya. Selain itu, mereka menyatakan sikap untuk tidak memilih atau golongan putih (Golput) pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar) Rabu 15 Februari 2017 pekan depan.
Menurut salah satu orator, Aco Nursyamsu, alasan mereka untuk golput karena buntut kekecewaan mereka terhadap partai politik (parpol) saat ini. Ia menilai, rekruitmen pada kader parpol tidak berjalan dengan baik.
“Parpol itu harus menjalankan tugas ideologisiasi, kaderisasi dan sebagai penyalur aspirasi rakyat tapi saat justru mereka mengkebiri hak-hak rakyat itu sendiri dengan money politik,” tegas Aco.
Selain itu, Aco menilai janji pasangan calon Pilgub Sulbar itu hanya sekedar slogan. Tidak akan membuat masyarakat sejahtera, utamanya masyarakat petani dan nelayan. (Irwan)