Tunjukan KTP. Muliani (37 tahun) menunjukkan KTP suaminya, Darsono (39 tahun) yang hilang sejak subuh tadi, Senin 4 Desember 2017.
Majene, mandarnews.com – Puluhan warga memadati pinggir Pantai Kawero, Desa Bababulo Utara, Kecamatan Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Senin 4 Desember 2017.
Pasalnya, perahu milik nelayan di daerah ini, Darsono (39 tahun) dievakuasi ke pantai tersebut karena salah satu mesinnya terbakar. Sementara Darsono dikabarkan hilang setelah mesin perahu jenis kantinting miliknya terbakar.
- Baca kumpulan berita tentang :Â Nelayan Hilang
Sementara itu, keluarga korban silih berganti mendatangi rumah korban di Kawero. Bahkan, salah satu keluarga Darsono dari Rangas, Kecamatan Banggae menangis histeris memeluk istri korban, Muliani (37 tahun).
Menurut Muliani, suaminya itu berangkat dari rumah pukul 04.00 wita untuk mencari ikan. Namun, sekira pukul 05.00 wita, ia dapat telepon dari sepupu Muliani yang juga bekerja sebagai nelayan bahwa kapal milik suaminya terbakar sekitar 2 mil dari bibir Pantai Somba, Kecamatan Sendana.
“Sepupuku yang lihat kapal terbakar, setelah didekati ternyata sudah tidak ada disitu suamiku,” kata Muliani.
Perahu yang diberi nama Mutiara Laut tersebut memiliki dua mesin, satu diantaranya meledak dan terbakar. Akibatnya, lantai perahu itu tampak hitam karena api.
Sementara itu, salah satu keluarga korban yang bernama Alimuddin mengatakan, meski berprofesi sebagai nelayan tapi Darsono tidak tahu berenang. Olehnya itu, pihak keluarga khawatir Darsono melompat atau terjatuh dari kapal setelah mesin terbakar.
Pasca kejadian, pihak keluarga dan nelayan lainnya melakukan upaya pencarian terhadap korban yang memiliki enam anak ini. Selain itu, Muliani meminta agar pemerintah segera melakukan tindakan dan berharap suaminya segera ditemukan. (Irwan Fals)
