Bupati Majene AST saat membacakan sumpah pejabat yang sudah dilantik, Senin (4/7), di ruang pola Kantor Bupati Majene.
Majene, mandarnews.com – Bupati Majene Andi Achmad Syukri Tammalele (AST) secara resmi melantik dan mengambil sumpah sembilan pejabat eselon II dalam pelantikan dan pengambilan sumpah yang dilaksanakan di ruang pola Kantor Bupati Majene, Senin (4/7).
Dalam pelantikan dan pengambilan sumpah, ada beberapa pejabat yang mendapatkan promosi jabatan serta rotasi. Bahkan, dua pimpinan organisasi perangkat daerah harus difungsionalkan.
Bupati Majene AST di depan para undangan yang juga dihadiri oleh Wakil Bupati Majene Arismunandar Kalma, Sekretaris Daerah Majene Ardiansyah, serta anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah mengingatkan agar pejabat yang saat ini mendapat jabatan fungsional untuk bersabar.
Mantan Sekretaris Daerah Majene ini menyebutkan, promosi dan rotasi di lingkungan birokrasi pemerintah merupakan hal yang biasa.
“Promosi diberikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah kabupaten atas prestasi kerja dan kinerja yang telah dilakukan. Sedangkan rotasi diberikan guna memberikan suasana dan tatanan baru sehingga ASN tidak terjebak rutinitas sehari-hari yang cenderung membosankan serta untuk membangun motivasi baru di tempat yang baru,” tandas AST.
Ia pun menceritakan bahwa dirinya pun pernah dimutasi, bahkan pernah di-nonjob-kan kurang lebih lima tahun.
Hal ini dialami AST di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat (Sulbar). Saat itu ia berada di fase tersulit mengingat selama lima tahun itu tidak mendapatkan jabatan satu pun atau non job.
Namun, ia tetap bersabar dan optimistis, hingga pada akhirnya dipercaya Gubernur kala itu untuk menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial Pemprov Sulbar.
Melalui pengalaman itu, ia pun memotivasi kepada pejabat yang saat ini belum mendapatkan jabatan untuk tetap bersabar dan optimistis.
“Insya Allah kalau kita sabar, nanti kita maju. Jabatan adalah amanah, jabatan adalah kepercayaan,” tutup AST.
(Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia