Ketua Yayasan Unasman , KH.Muh.Syibli Sahabuddin (batik coklat) dan jajarannya bersama sejumlah mahasiswa Unasman di Mamasa
Mamasa, mandarnews.com – Disamping memantau perkembangan Universitas Al Asy’ariah Mandar (Unasman) di Mamasa, khususnya Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Pemerintahan (FISIP), Ketua Yayasan Unasman, KH. Muhammad Syibli Sahabuddin juga membawakan kuliah umum, Rabu (27/3/2019).
Saat dikonfirmasi usai kegiatan, KH. Syibli mengatakan bahwa hal ini merupakan salah satu upaya Unasman dalam meningkatkan kualitasnya.
“Caranya adalah bagaimana setiap jurusan atau prodi dapat mencapai minimal akreditasi B dan saat ini sedang diupayakan agar ada penambahan prodi,” ujar KH. Syibli.
Pihaknya akan mengusahakan agar dalam penerimaan mahasiswa baru di Juni 2019 nanti, Unasman telah menerima mahasiswa untuk jurusan Olahraga, jurusan Bahasa Inggris, dan jurusan Hukum sebab hal ini sedang dalam proses pengurusan di Jakarta.
“Kedepannya tentu akan diupayakan ada Kampus Unasman yang permanen di Mamasa, sehingga seluruh fakultas dapat disatukan,” kata KH. Syibli.
Ia berharap, Pemerintah Daerah (Pemda) Mamasa tetap mempertahankan kerjasama dalam membina Kampus Unasman di Mamasa agar hubungan tetap terjalin dengan baik.
“Jika perlu, lebih ditingkatkan lagi agar Pemda menjadi user dalam memanfaatkan alumni Unasman yang juga tidak kalah dengan alumni perguruan tinggi yang lain,” sebut KH. Syibli.
Saat membawakan kuliah umum ia menjelaskan, Kampus Unasman adalah satu-satunya perguruan tinggi di Sulawesi Barat yang telah terakreditasi B, sehingga tidak mesti ragu untuk melanjutkan cita-cita pendidikan di Kampus Unasman.
Sementara itu, Pengelola FISIP Kampus Unasman di Mamasa, Adinerges, S.Pd menjelaskan, dalam peningkatan kualitas layanan Kampus Unasman di Mamasa khususnya FISIP, tempat perkuliahan menjadi faktor penunjang utama sehingga saat ini ada lima ruang perkuliahan yang sedang dibenahi.
“Proses perkuliahan ditunjang oleh tenaga dosen, selain dosen dari kampus induk, dosen lokal yang dinilai cukup berkompeten sebagaimana aturan yang berlaku juga diberdayakan,” tukas Adinerges.
Sesuai arahan dari Ketua Yayasan Unasman, lanjutnya, maka akan ada penambahan jurusan, yakni jurusan Hukum untuk melengkapi jurusan yang ada saat ini, yaitu jurusan Ilmu Pemerintahan dan jurusan Ilmu Komunikasi.
“Jumlah mahasiswa Unasman di Mamasa, khususnya FISIP dari tahun ke tahun semakin meningkat, dan hingga sekarang mencapai sekitar 500 mahasiswa,” terang Adinerges.
Ia berharap, masyarakat Mamasa memanfaatkan peluang keberadaan Kampus Unasman di Mamasa yang telah memberikan kesempatan untuk memasuki jenjang perguruan tinggi tanpa harus keluar daerah lagi. (Hapri Nelpan)
Editor : Ilma Amelia
