Logo Kemen ESDM. Sumber foto: esdm.go.id
Bandung, mandarnews.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM) memastikan bahwa kondisi listrik, pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquified Petroleum Gas (LPG) nasional dalam kondisi aman pada perayaan Idul Fitri 1440 H.
Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kemen ESDM, Agung Pribadi memastikan ketenangan dan kenyamanan bagi masyarakat yang merayakan Hari Raya Idul Fitri ataupun yang tengah menikmati liburan panjang pekan ini.
“Tim posko nasional sektor ESDM melaporkan, kondisi BBM nasional, baik Premium, Pertalite, Pertamax, dan Pertamax Turbo memiliki stok normal dengan batas antara 20-49 hari,” beber Agung.
Ia menjelaskan, peningkatan penggunaan Pertamax Turbo menjadi penyumbang terbesar dari kenaikan penggunaan BBM sebesar 30,86%, diikuti oleh Pertamax Akra 12,18%, Pertalite 1,94%, sementara untuk BBM jenis Premium mengalami penurunan 4,06%.
“Kondisi LPG dan BBG juga dalam kondisi aman dari stok sebesar 396.256 MT, realisasi 17.157 MT dengan coverage days selama 18 hari, sedangkan untuk BBG mempunyai stok 184.500 M2 dengan realisasi 21.213 M2,” imbuh Agung.
Pada sektor Ketenagalistrikan, lanjutnya, kondisi ketenagalistrikan nasional dilaporkan aman, dengan daya mampu pembangkitan PLN sebesar 41.709,61 MW, beban puncak 28.462,84 MW dan cadangan sistem sebesar 13.246,77 MW atau 46,54%.
“Status per 3 Juni, terdapat 19 wilayah dengan cadangan cukup, dua daerah dengan kondisi siaga, yaitu Nias dan Bima, dan satu daerah kondisi defisit, yaitu Lombok berupa pemadaman bergilir,” ujar Agung.
Sementara untuk kondisi kebencanaan, tambahnya, posko melaporkan terdapat 69 jumlah gunung aktif, 48 gunung api dalam kondisi normal, 16 gunung api pada level waspada, 4 gunung api pada level siaga.
“Gerakan tanah/longsor terjadi di jalan nasional Padang-Solok dan gempa bumi menimpa Blang Pidie, Aceh Barat, Nias Selatan, dan Maluku,” kata Agung
Guna melakukan pemantauan atas pasokan energi selama bulan Ramadan dan Idul Fitri 1440 H , Kemen ESDM membuka posko nasional sektor ESDM yang mulai berlaku efektif pada H-15 sampai dengan H+13 lebaran, yaitu tanggal 21 Mei 2019 hingga 21 Juni 2019.
Posko nasional juga menyediakan layanan pelaporan melalui call center/hotline di beberapa subsektor, antara lain: BBM/Jargas/LPG di nomor 021-5276709 (BPH Migas), 1-500-000 (Pertamina), 021-633300 (PGN), dan 021-531110 (AKR), Ketenagalistrikan, di nomor (kode area) 123, Kebencanaan Geologi di nomor 022-7272606, dan Layanan Call Center ESDM di nomor 136. (rilis Kemen ESDM)
Editor : Ilma Amelia