Skip to content
13/10/2025
  • facebook
  • twitter
  • instagram.com
  • youtube
  • whatsapp
MANDARNEWS.COM

MANDARNEWS.COM

Mengedepankan Nalar Dengan Akal & Realitas

pasang iklanmu di sini
Primary Menu
  • HOME
  • sulbar
  • Lintas Daerah
  • Edukasi + Sains
  • Teknologi
  • Sport
  • Health
  • Life Style
  • advertorial
  • International
  • Sahabat MN
Live
  • Home
  • News
  • Sosial Ekobis
  • Pelanggan LRT Jabodebek Tumbuh 41,7%: Napas Baru Mobilitas Urban dan Ekonomi Jabodetabek
  • Sosial Ekobis

Pelanggan LRT Jabodebek Tumbuh 41,7%: Napas Baru Mobilitas Urban dan Ekonomi Jabodetabek

Mandar News 12/10/2025

Share this:

  • Twitter
  • Facebook
  • Telegram
  • WhatsApp
public

Mobilitas masyarakat Jabodetabek terus bergerak naik. Sepanjang Januari hingga September 2025, LRT Jabodebek, salah satu layanan andalan KAI Group, telah melayani 20.769.914 pelanggan, meningkat 41,74 persen dibanding periode yang sama tahun lalu sebanyak 14.653.832 pelanggan.

Pertumbuhan ini mencerminkan semakin kuatnya kepercayaan masyarakat terhadap transportasi publik modern yang efisien dan terintegrasi.

Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan bahwa tren tersebut menandakan perubahan cara masyarakat kota bergerak dan beraktivitas. “LRT Jabodebek kini menjadi bagian penting dari kehidupan urban. Masyarakat memilihnya karena efisien, nyaman, dan terhubung langsung dengan moda lain seperti KRL, MRT, dan Whoosh. Ini menandakan budaya baru: bergerak bersama transportasi publik,” ujar Anne.

Konektivitas yang Mengubah Ritme Kota

Sejak Maret 2025, jumlah trainset LRT Jabodebek meningkat dari 20 menjadi 22, dengan frekuensi perjalanan naik dari 348 menjadi 366 perjalanan per hari. Optimalisasi berlanjut pada Juli 2025 dengan pengoperasian 24 trainset dan 396 perjalanan per hari. Peningkatan ini membuat waktu tunggu semakin singkat dan memperluas akses masyarakat di lintas kota.

Bagi pekerja perkotaan, hal ini menghadirkan kepastian baru: waktu tempuh yang dapat diandalkan. Mobilitas yang efisien memudahkan perjalanan, membantu menjaga produktivitas dan kualitas hidup warga Jabodetabek yang dinamis.

Pertumbuhan Ekonomi di Sekitar Jalur Rel

Kehadiran LRT Jabodebek membawa efek berantai bagi ekonomi perkotaan. Kawasan di sekitar stasiun dari Bekasi, Depok, hingga Cawang kini tumbuh menjadi simpul aktivitas baru. Akses transportasi yang lancar meningkatkan nilai properti, menghidupkan sektor UMKM, dan mendorong munculnya pusat bisnis baru. “Transportasi publik berperan langsung terhadap produktivitas masyarakat dan pertumbuhan wilayah. LRT Jabodebek memberi kemudahan akses, menghemat waktu perjalanan, dan memperkuat konektivitas ekonomi antara pusat kota dan kawasan penyangga,” jelas Anne.

Konektivitas antarkota ini menjadikan Jabodetabek lebih dari sekadar wilayah administratif melainkan satu kesatuan ekonomi perkotaan yang saling terhubung dan tumbuh bersama.

Mobilitas Hijau, Kota yang Bernapas Lebih Baik

Sebagai moda berbasis listrik, LRT Jabodebek berkontribusi besar terhadap pengurangan emisi karbon perkotaan.

Menurut data Kementerian Perhubungan, penggunaan transportasi massal seperti LRT dapat menekan emisi hingga 0,8 kilogram CO₂ per perjalanan dibandingkan kendaraan pribadi.

Dengan jutaan pengguna setiap bulan, kontribusi LRT terhadap udara bersih dan efisiensi energi semakin terasa. Langkah ini sejalan dengan arah pembangunan nasional menuju transportasi rendah emisi dan kota berkelanjutan. “Setiap kali seseorang memilih naik LRT, ada dampak positif yang muncul bagi udara yang kita hirup, waktu yang kita miliki, dan masa depan kota yang kita tinggali,” tambah Anne.

Budaya Baru di Kota: Bergerak Bersama, Bukan Sendiri

Lebih dari sekadar moda transportasi, LRT Jabodebek menghadirkan cara baru dalam menjalani kehidupan kota.

Setiap perjalanan mempertemukan beragam cerita: pekerja yang pulang lebih cepat untuk bersama keluarga, pelajar yang berangkat tanpa khawatir macet, hingga warga yang mulai terbiasa berbagi ruang dan ritme yang sama.

Budaya ini tumbuh menjadi fondasi baru kota modern yang warganya produktif, sadar lingkungan, dan saling terhubung. “LRT Jabodebek adalah simbol kemajuan transportasi publik Indonesia. Layanan ini mempercepat pergerakan masyarakat, memperkuat pertumbuhan ekonomi, dan mendorong transformasi menuju lingkungan perkotaan hijau yang modern,” tutup Anne.

Mandar News

See author's posts

Like this:

Like Loading...

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Continue Reading

Previous: Perayaan Maulid Nabi di Banggae: Kolaborasi Pendidikan dan Budaya
Next: Kementerian PU Mengecek Keandalan Bangunan Ponpes Tremas di Pacitan

Related Stories

public
  • Sosial Ekobis

Tingkatkan Keselamatan di Perlintasan Sebidang, KAI Daop 1 Jakarta Gelar Sosialisasi Keselamatan di Perlintasan Sebidang JPL 21 Stasiun Poris

Mandar News 12/10/2025
public
  • Sosial Ekobis

Kementerian PU Mengecek Keandalan Bangunan Ponpes Tremas di Pacitan

Mandar News 12/10/2025
public
  • Sosial Ekobis

Faktor yang Memengaruhi Kondisi Keuangan Bulanan

Mandar News 12/10/2025
Rumah Snack Homemade
Pengganti Iklan Kosong
IKLAN
IKLAN

OBITUARI

Dinas Perumahan Rakyat Mateng

Awo (50) Bangkit (59) Bawaslu Majene (52) Berita Majene (49) Berita Mamasa (68) Berita Mandar (83) Bupati Majene (40) corona (76) covid 19 (247) DPRD Majene (40) gempa sulbar (48) Indonesia (56) Kebakaran (42) Kodim 1401 majene (96) KPU Majene (103) KPU Mamasa (45) KSP (260) lawan Covid-19 (93) Longsor (43) majene (1329) Malunda (46) mamasa (448) mamuju (250) mandar (223) Mari Vaksin (61) Moeldoko (79) pemilu (43) Pemilu 2019 (71) Pemilu 2024 (46) pemkab majene (114) pemprov sulbar (62) polda sulbar (130) polewali mandar (51) polman (264) polres majene (367) polres mamasa (62) Presiden (40) Sendana (56) Sosialisasi (48) sulawesi barat (87) sulbar (1349) TMMD (54) Unsulbar (59) Vaksin (41) warga (39)

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • facebook
  • twitter
  • instagram.com
  • youtube
  • whatsapp
Copyright © All rights reserved. | MoreNews by AF themes.
 

Loading Comments...
 

    %d