Naina Subberwal Batra, Direktur Utama (Dirut) dan Ketua AVPN menuturkan, Bali merupakan lokasi yang cocok untuk melakukan kolaborasi dalam berbagai sektor untuk memastikan Asia Tenggara berkembang.
“Mengingat acara ini dihadiri oleh para investor yang berpengalaman di bidang sosial dengan tujuan menciptakan gerakan sosial yang memiliki dampak berkelanjutan,” tukas Naina.
Sementara itu, Direktur Utama Yayasan Cinta Anak Bangsa, Veronica Colondam membeberkan, Southeast Asia Summit merupakan kesempatan yang baik untuk membangun jaringan kerjasama.
“AVPN menawarkan kesempatan tersebut yang kemudian disambut baik oleh pelaku industri,” ungkap Veronica.
AVPN merupakan jaringan unik para penyandang dana yang memiliki komitmen untuk membangun komunitas investasi sosial di Asia dan memiliki lebih dari 600 anggota di 34 negara.
Misi utamanya adalah meningkatkan aliran modal finansial, sumber daya manusia, dan intelektual ke sektor sosial.
AVPN merangkul semua jenis kegiatan untuk meningkatkan efektivitas anggotanya di Asia Pasifik.
Southeast Asia Summit yang pertama kali diadakan di Bali pada tanggal 12-14 Februari 2020.
Tujuannya adalah memetakan permasalahan yang dialami negara-negara di Asia Tenggara, seperti perubahan iklim kesetaraan gender, pendidikan, dan pemerataan mata pencaharian, termasuk pengembangan industri pariwisata dan ekraf. (rilis Kemenparekraf)
Editor: Ilma Amelia
