Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar, Sekdaprov, Muhammad Idris meninjau Rumah Sakit Umum Regional Sulawesi Barat di Mamuju.
Mamuju, mandarnews.com – Pemerintah berencana akan membangun Rumah Sakit Khusus Covid-19 di Sulawesi Barat. hal tersebut dimaksud untuk menekan angkah kasus positif virus Corona ditengah bencana gempa bumi di Sulawesi Barat.
“Kita bersyukur rumah sakit khusus Covid yang ke-6 akan dibangun di Sulbar dan Pemerintah Pusat menginginkan rumah sakit itu segera rampung, selesai sebelum bulan ramadan,” kata Muhammad Idris, saat Konferensi Pers di Posko Tansisi Darurat, Kamis 25 Februari 2021.
Untuk lokasi pembangunannya, Sekretaris Daerah Provinsi Sulbar, Muhammad Idris mengatakan akan dibahas lebih lanjut. Pasalnya, masih terdapat perbedaan pandangan antara pihak BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) dan Menteri kesehetan.
“BNPB memilih di Kecamatan Malunda, Majene sementara Menteri Kesehatan lebih mempertimbangkan rumah sakit covid sebaiknya dibangun tidak jauh dari rumah sakit umum,” Lanjut Muhammad Idris
Rumah Sakit (RS) Khusus Covid juga sebelumnya telah dibangu di beberapa kota lain di Indonesia seperti di Bangka Belitung, Riau dan Manado. yang dibangun diatas lahan kurang lebih dua hektar dengan kapisitas 120 kamar tidur.
Pasca gempa Majene-Mamuju 14 dan 15 Januari 2021 lalu, jumlah jumlah positif Covid 19 mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Hingga Kamis 25 Februari 2021 sebanyak 5.197 orang dinyatakan positif. 3.588 orang diantaranya telah dinyatakan sembuh, dan 1355 orang sementara dalam proses isolasi mandiri dan 101 orang meninggal dunia.
“Menteri Kesehatan ingin agar Sulbar juga memiliki rumah sakit khusus covid. Jika wabah Covid sudah berlalu rumah sakit itu bisa dialihkan menjadi pusat pelayanan kesehatan warga,” tutup Muhammad Idris. (Sugiarto/Adv)