Personel Polres Majene membantu pengendara yang mengalami kemogokan di tengah genangan air.
Majene, mandarnews.com – Personel Kepolisian Resor (Polres) Majene tetap bekerja secara profesional mengatur arus lalu lintas dan membantu masyarakat mendorong kendaraan yang terjebak banjir meski harus diguyur hujan lebat.
Pelayanan tanpa batas itu diperlihatkan oleh personel Polres Majene, Jumat (27/8) saat Majene dilanda hujan dengan intensitas yang cukup tinggi dan durasi yang lama.
Salah satu lokasi tempat yang menjadi kesiapan personel Polres Majene adalah di depan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Majene. Ketika hujan turun maka personel Polres Majene langsung sigap ke tempat itu mengingat lokasi tersebut menjadi langganan banjir.
Terlihat beberapa kendaraan roda dua mengalami mogok akibat air genangan yang membasahi pengapian motor. Personel pun langsung sigap membantu.
Menurut Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Polres Majene Iptu Andi Rady, hujan yang terjadi menyebabkan tingginya genangan air di beberapa titik di Majene. Sehingga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan personel Polres Majene disiagakan karena lokasi itu merupakan menjadi perhatian utama untuk mengatur arus lalu lintas.
“Selain mengatur lalu lintas para personel juga membantu masyarakat mendorong kendaraannya yang mogok di tengah genangan air akibat banjir agar tidak menimbulkan kemacetan,” tutur Iptu Andi Rady di tempat terpisah.
Bersamaan dengan itu, pihaknya juga mengimbau agar seluruh masyarakat tetap mengutamakan keselamatan saat berkendara.
“Insya Allah kami selalu ada di tengah anda memberikan pelayanan di kondisi apapun,” ujar Iptu Andi Rady.
Sementara itu, personel Polres Majene, baik polisi lalu lintas (polantas) atau personel lainnya yang berdiri gagah di perempatan dan jalur trans Sulawesi di tengah guyuran hujan dan genangan air tetap semangat memberikan pelayanan terbaiknya. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia