Kasat Narkoba Polres Majene, Iptu H. Hammadiah.
Majene, mandarnews.com – Mengemban amanat yang besar dalam menjaga keamanan dan ketertiban tetap kondusif, selaku anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) tentu harus siap sedia bekerja maksimal dan profesional melayani masyarakat.
Di samping itu, peran selaku penegak hukum di tengah masyarakat secara tidak langsung menandakan Polri adalah publik figur untuk masyarakat dalam berbagai hal, khususnya yang berkaitan dengan hukum.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Satuan Reserse (Kasat) Narkoba Iptu H. Hammadiah saat memberikan arahan kepada seluruh personel pelaksanaan apel pagi, Selasa (24/8).
“Saya berharap agar seluruh personel betul-betul memahami peran dan fungsinya masing-masing dengan tetap ikhlas bekerja mengingat banyaknya tindakan pelanggaran yang dilakukan oleh oknum di lingkungan Polri sendiri,” ujar Iptu H. Hammadiah.
Ia menyampaikan, agar pelanggaran yang ada tidak menjalar di Polres Majene, cara yang terbaik tentu harus saling peduli dan saling mengingatkan.
“Ingat! Narkoba itu sangat berbahaya rekan-rekan, selain dampaknya untuk diri sendiri, institusi dan keluarga tentu akan ikut kita permalukan. Bukankah hukum narkotika sudah jelas terlarang baik dari segi hukum maupun agama yang kita yakini,” kata Iptu H. Hammadiah.
Ia pun berpesan kepada personel untuk tidak mengkhianati institusi kepolisian dengan pelanggaran yang tidak sepantasnya dilakukan sebagai Polri.
“Kepercayaan masyarakat kepada Polri saat ini semakin baik dan harus kita jaga, jangan malah sebaliknya kita khianati dengan perilaku yang tidak pantas. Jangan hanya baik di mata masyarakat, tetapi kita harus ada di hati masyarakat karena antara mata dan hati nilainya sangat berbeda,” tutup Iptu H. Hammadiah. (Mutawakkir Saputra)
Editor: Ilma Amelia
