
Dari kiri : H.Yahya Nur, M. Idwar, Kapolres Majene, Dr. Hj. Andi Rita, Camat Banggae Timur, dan Ketua TP.PKK Kabupaten Majene.
Majene, mandarnews.com – Syukuran masyarakat Lingkungan Tamo dan Tamo Dhua Kelurahan Baurung, Kecamatan Banggae Timur kembali digelar, Rabu (15/1/2025). Masyarakat di dua lingkungan ini yang berpenduduk dominan nelayan ini menyebut syukuran sebagai pesta nelayan.
Pesta nelayan Tamo telah dilaksanakan sejak 28 tahun lalu. Pada momen ini, masyarakat memanfaatkan kehadiran pemimpin daerah untuk menyampaikan aspirasinya.
Pemimpin daerah yang hadiri pesta nelayan kali ini, di antaranya : Ketua DPRD Majene, M. Idwar, Wakil Bupati Terpilih periode 2025-2030 Dr.Hj. Andi Rita, Kapolres Majene, Anggota DPRD Majene, H.Yahya Nur, Kadis Pariwisata Kab. Majene, Kabag Kesra, Ketua PKK, Camat Banggae Timur, dan Lurah Baurung. Bupati Terpilih, Andi Syukri tidak nampak.
Melalui panitia penyelenggara pesta nelayan, mereka menitipkan harapan adanya bantuan 266 perahu katintin dan 7 kapal Pa’gae.
Idwar mengapresiasi warga Tamo yang konsisten menyelenggarakan pesta nelayan setiap tahun. Ia yang duduk di kursi DPRD telah memasuki periode ke 4 ini mengaku baru kali ini dapat hadir, setelah menjadi ketua DPRD Majene.
Menanggapi usulan nelayan Tamo, ia mengatakan bahwa kewenangan kabupaten hanya di bawah 5 GT (Gross Tonase), 5 – 30 GT kewenangan provinsi, dan 30 GT keatas adalah kewenangan pusat.
“Kami sampaikan ini jangan sampai para nelayan tertumpu harapannya kepada bupati dan wakil bupati terpilih, apalagi sudah menyangkut bantuan prasarana nelayan,” jelas Idwar dalam sambutannya.
Wakil bupati terpilih periode 2025 – 2030 juga tampil menyampaikan kata sambutan. Ia mengawali sambutan dengan mengatakan bahwa sebenarnya belum saatnya tampil memberi sambutan karena belum dilantik, tapi karena permintaan panitia maka hal itu dipenuhi. Andi Rita kemudian membahas pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) .
Ia berjanji setelah Bupati dan wakil bupati dilantik maka pembahasan UMKM akan didiskusikan dengan OPD terkait. Dirinya juga menyampaikan akan menggenjot pendapatan asli daerah dengan menginventarisasi sumber daya yang ada.
“Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dituntut untuk berinovasi agar PAD Majene bertambah sehingga masyarakat berkehidupan layak seperti tema yang terpajang di hadapan kita,” kata Andi Rita sembari menunjuk tema pesta nelayan Tamo dan Tamo Dhua,”Memperkuat Persatuan, Merawat Laut dan Berkehidupan Sejahtera.”
Menurut Andi Rita, tema ini mesti dimaknai dengan benar dalam kehidupan dengan cara menananamkan persatuan dengan perbanyak silaturahmi antarsesama, menjaga kelestarian laut seperti terumbu karang jangan sampai punah.
Seusai sambutan-sambutan, dilakukan penyerahan santunan dari BPJS ketenaga kerjaan kepada ahli waris keluarga nelayan yang meninggal akibat kecelakaan. Ada juga penyerahan hadiah dan trophy bagi pemenang lomba-loma. Lomba-lomba digelar menjelang perayaan pesta nelayan. (Jufri)