Mamasa, mandarnews.com – Tiga unsur pimpinan DPRD Kabupaten Mamasa akhirnya dilantik, Rabu (18/9). Pelantikan dihadiri Wakil Bupati (Wati) Mamasa.
Wati Mamasa, Martinus Tiranda menyatakan selamat atas pelantikan tiga unsur pimpinan DPRD dan semoga dapat mesegera melaksanakan tugas berat yang tengah menanti. Hal itu dikemukakan Martinus Tiranda, usai mengikuti pelantikan unsur pimpinan DPRD Mamasa.
Wati menjelaskan, tiga unsur pimpinan DPRD Mamasa yakni Orsan Soleman sebagai ketua DPRD, David Bambalayuk sebagai wakil ketua I dan Juan Gayang Pongtiku sebagai wakil ketua II adalah pilihan terbaik rakyat dan tentunya bisa diandalkan.
Kata Martinus, deretan sejumlah tugas yang cukup berat sementara menanti unsur pimpinan baru dan sejumlah anggota DPRD Kabupaten Mamasa baik itu tentang anggaran perubahan, anggaran pokok Tahun 2020 bahkan beberapa program-program legislasi sehingga kerjasama semua pihak adalah yang utama dan patut menjadi perhatian demi tercapainya tujuan dengan baik.
“Kami berharap kerjasama legislatif dan eksekutif tetap terjalin baik sehingga penataan pembangunan daerah dalam mempersiapkan Mamasa sebagai daerah wisata serta menjadi kabupaten penunjang ketika Ibu Kota Negara dipindahkan ke Kalimantan,” tuturnya.
Ketua DPRD Kabupaten Mamasa, Orsan Soleman juga mengungkapkan prinsipnya DPRD Kabupaten Mamasa akan selalu berusaha berbuat yang terbaik untuk masyarakat dengan peran-peran DPRD yang lebih aktif.
Ia menjelaskan, kunjungan-kunjungan ke masyarakat dalam hal merespon aspirasi akan tetap dipertahankan bahkan ditingkatkan dan beberapa program-program legislasi yang telah ada juga akan ditindaklanjuti dengan mengedepankan kepentingan masyarakat.
Ia berharap adanya dukungan dari semua pihak sehingga apa yang menjadi tugas-tugas DPRD Kabupaten Mamasa dapat dijalankan dengan baik.
Senada dengan itu, Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Mamasa, Juan Gayang Pongtiku mengungkapkan setelah pelantikan unsur pimpinan DPRD maka pembenahan Alat Kelengkapan Dewan (ALD) segera akan dibenahi seperti Komisi, Bamus, Banggar dan sebagainya sebagai ruang bagi DPRD dalam menata dan menjalankan tugas-tugasnya.
Juan juga berharap, Program Legislasi Daerah (Prolegda) ke depannya perlu diperhatikan secara seksama apa manfaat bagi masyarakat sehingga apa yang akan nantinya disahkan sebagai produk hukum daerah benar-benar menyentuh masyarakat luas.
Reporter : Hapri Nelpan