Personil Polda Sulbar disiagakan di RS Regional Sulawesi Barat. Foto: Sugiarto
Mamuju, mandarnews.com – Setelah pemasangan kawat berduri di sekitar tempat karantina para pasien covid-19 yang dipusatkan di Rumah Sakit Regional Sulbar beberapa waktu lalu, Polda Sulbar kembali memberlakukan penjagaan ketat di RS Regional Sulawesi Barat, demi memperkecil akses keluar masuk lokasi karantina.
Polda Sulbar dalam hal ini juga memperketat penjagaan di sekitar rumah sakit, intinya tidak boleh sembarang yang masuk zona ini untuk mencegah penyebaran wabah covid-19.
Setiap pagi, personil yang jaga juga rutin dicek sebelum digantikan oleh petugas lainnya, dicek kesehatan dan suhu tubuh untuk memastikan semuanya aman terkendali.
Ipda La Paramai Ditsamapta Polda Sulbar sebagai pengendali pengamanan di Rumkit Regional menyebutkan kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi adanya pasien yang berniat kabur dari zona karantina sehingga akan berdampak pada penyebaran covid-19.
“Tugas kami disini untuk mencegah adanya kontaminasi dari para pasien dengan orang yang sehat, meskipun risiko penularan kepada kami juga menjadi dilema, namun tanggung jawab ini sudah jadi kewajiban kami untuk ditunaikan,” tuturnya, Selasa (14/04/).
Meski hanya masker yang menjadi pelindung utama, IPDA La Paramai yakin dengan niat yang tulus Tuhan akan memberikan perlindungan, dengan tetap memperhatikan anjuran cuci tangan, dan jaga jarak.
Reporter : Sugiarto