Kursi kosong dalam sidang paripurna DPRD Sulbar
Mamuju, mandarnews.com – Sidang paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), yang rencananya akan dimulai pada pukul 09.00 WITA, molor hingga pukul 10.00 WITA lewat, sidang baru dimulai sekitar pukul 10.21 WITA.
Tak hanya itu, dari total 45 jumlah anggota DPRD Sulbar, hanya sembilan orang yang hadir dalam rapat paripurna. Di antaranya H. Harun (Partai Amanat Nasional), Andi Irfan Sulaeman (Gerakan Indonesia Raya), Abidin dan Hj. Saoda (Demokrat), Hastuti Indriani, Muchtar Belo, Yamin, dan Hamsah Sunuba (Golongan Karya), dan Muhammad Tasrif (Hati Nurani Rakyat).
Agenda rapat paripurna kali ini adalah tentang Penjelasan Gubernur Sulbar Terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2018.
Saat dimintai keterangan, Wakil Ketua III DRPD Sulbar, H. Harun menjelaskan, anggota dewan yang belum sempat hadir dikarenakan ada yang sedang dalam perjalanan dan yang lain sedang dinas luar.
“Beberapa sedang dalam perjalanan, melalui konfirmasi via telpon ada Pak Mappangara dan Pak Itel,” kata H. Harun.
Sementara untuk molornya waktu pembukaan sidang paripurna, legislator dari daerah pemilihan (dapil) Majene tersebut enggan berkomentar lebih banyak.
“Untuk waktu, kan bukan substansialnya, yang jelas dari jadwal jam sembilan sampai jam sepuluh itu hanya terkait administrasi,” tutup H. Harun. (Sugiarto)
Editor: Ilma Amelia