Wakil Bupati Majene, Arismunandar Kalma (tengah), Kadis Dukcapil Majene Asri Albar (kiri), pelaksanaan perekaman e-KTP keliling di Malunda, Selasa (13/7/2021).
Majene, mandarnews.com – Progres Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Majene ditangan Asri Albar selaku kepala dinas semakin menunjukkan progres kemajuannya.
Terbukti, pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak kemarin, Kab Majene berada diurutan 33 dari 514 kabupaten atau kota di seluruh Indonesia mengungguli kota – kota besar lainnya sebagai daerah perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) dan tidak lagi menggunakan surat keterangan.
Menurut Asri, perekaman e-KTP di seluruh masyarakat Majene sudah mencapai 99 persen (%) atau hampir seluruh masyarakat Majene telah memiliki e-KTP.
“Hanya menyisakan 1 % saja yang merupakan golongan wajib pilih yang telah dan baru mau berusia 17 tahun. Yang kami rekam bukan cuma usia 17 tahun saja, tapi baru mau berumur 17 tahun, tapi hanya kami rekam saja nanti pada bulan selanjutnya atau telah mencapai 17 tahun baru kami keluarkan e-KTPnya,” ucap Asri saat kegiatan perekaman keliling e-KTP di Kecamatan Malunda, Selasa (13/7).
Ia juga menjelaskan, salah satu inovasi yang segera akan direalisasikan yaitu menyiapkan aplikasi pelayanan administrasi kependudukan yang ditempatkan di kantor Lurah dan Desa untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan.
”Ke depan pelayanan tidak lagi dipusatkan di capil tapi ke seluruh desa dan kelurahan. Penganggaran akan diupayakan masuk dalam APBD Perubahan jika tidak maka akan masuk dalam APBD pokok 2022,” kata Asri.
Inovasi lain lanjutnya, Disdukcapil akan membuat PKS bersama Kemenag sehingga ke depan jika ada pernikahan juga akan terbit Kartu Keluarganya.
Wakil Bupati Majene, Arismunandar Kalma sangat mengapresiasi segala inovasi yang dilakukan Disdukcapil.
Ia sangat berharap pelayanan yang dilakukan tersebut akan berjalan dan efektif khususnya penerapan aplikasi administrasi kependudukan di kelurahan dan desa.
“Saat ini semua berjalan serba digital, termasuk dalam proses adminisitrasi kependudukan kita akan lihat prosesnya, jika memang telah melalui ujicoba dan kajian pelayanan adminstrasi akan berjalan baik pasti kita akan dukung,” ujar Wabup.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, camat, lurah, kepala desa serta masyarakat yang akan direkam e-KTP.
(Mutawakkir Saputra)