Pengurus Wilayah (PW) Nahdatul Ulama (NU) Sulawesi Barat, KH M Napis Djuaini membuka Diklat Dasar Terpadu (DTD) Ansor Banser angkatan V Majene.
Majene, mandarnews.com – Pengurus Wilayah (PW) Nahdatul Ulama (NU) Sulawesi Barat, KH M Napis Djuaini membuka pendidikan dan latihan (Diklat) Dasar Terpadu (DTD) Ansor Banser angkatan V Majene, di gedung pertemuan madrasah DDI Baruga, Kelurahan Baruga Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.
Dalam sambutannya KH M Napis sangat mengapresiasi kegiatan ini dan berharap DTD yang selanjutnya akan dilanjutkan di lapangan Baruga ini, berjalan sesuai diharapkan.
“Saya sebagai Ketua Rais NU sangat menyambut baik pengkaderan Banser ini,” kata Kiyai Napis, Kamis (9/12)
Lebih lanjut Kiyai Napis juga merasa bangga karena nantinya calon-calon Banser ini bisa menjadi penjaga ulama dan NKRI dan tentunya selalu bersinergi dengan pihak keamanan serta selalu mendengarkan dan berpegangan dengan nasehat para ulama.
“Ansor dan Banser ini sangat dibutuhkan sebagai perisai pengaman bagi Ulama dan NKRI, walaupun demikian mereka harus selalu bekerja sama dengan TNI Polri, tentunya izin dari para Ulama,” lanjut Kiyai Napis.
Sementara Ketua Ansor Majene, Kiyai Muh. Ma’ruf Muchtar, memberi nasehat kepada para peserta agar selalu menjaga fisik dan mental saat DTD yang akan berlangsung dari 9 hingga 12 Desember 2021
Kyai Ma’ruf juga mengharapkan, kepada semua anggota Banser untuk selalu sabar dan jangan mudah terpancing atas isu-isu yang menyesatkan mengenai Ansor-Banser.
“Walaupun Ansor Banser banyak difitnah salah satunya dianggap membakar bendera Islam, itu tidak benar karena tidak ada bendera Islam baik di dalam hadis apalagi firman Allah,” Tutup kyai Ma’ruf. (haslan)